Beijing, Bolong.id - Kimi AI, sebuah chatbot AI buatan Tiongkok, tengah menjadi sorotan di internet dan berpotensi menjadi alternatif ChatGPT untuk pengguna berbahasa Mandarin.
Dilansir dari 新媒科技评论 (25/03/2024), Kimi, dikembangkan oleh startup Moonshot AI yang didirikan pada Maret 2023.
Kimi menawarkan layanan gratis yang serupa dengan ChatGPT dari OpenAI, memberikan jawaban, informasi, dukungan, dan persahabatan di dunia digital.
Sejak Maret, aplikasi ini telah mengalami lonjakan unduhan yang signifikan, menduduki puncak kategori produktivitas di iPhone di Tiongkok dan menarik banyak kunjungan ke WeChat, bahkan sempat mengalami kelebihan lalu lintas.
Kimi telah menjadi fenomena di industri AI, meningkatkan visibilitas dan penggunaan perusahaan terkait.
Menurut Huatai Securities, Kimi menonjol dengan fitur "konteks panjang tanpa kerugian" yang mendukung hingga 2 juta karakter Mandarin dalam satu sesi, memungkinkan pengguna menyelesaikan 90% tugas dengan efisien dan berkualitas tinggi.
Chatbot ini mampu menganalisis dokumen hukum atau keuangan yang panjang dalam waktu singkat, menemukan detail tersembunyi dalam novel, dan membantu dalam pembuatan kode.
Dibandingkan dengan ChatGPT gratis (GPT 3.5) yang memiliki kapasitas terbatas dan sering kali menghasilkan jawaban yang kurang akurat dalam bahasa Mandarin, Kimi menawarkan pemahaman bahasa Mandarin yang lebih baik, menurut Li Geng dari QbitAI.
Kimi juga menyediakan layanan dalam bahasa Inggris yang berkualitas.
Di akhir tahun, Kimi berencana meluncurkan model AI multimodal yang mencakup teks, gambar, dan video, serupa dengan Sora dan Stable Diffusion.
"Gelombang Kimi" telah mendorong perusahaan teknologi besar seperti Alibaba dan Baidu untuk mengembangkan layanan serupa, menandakan kebutuhan akan alat AI berbahasa Mandarin yang efektif dan mudah diakses. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
