Ilustrasi HP - Gambar diambil dari Internet, jika ada keluhan hak cipta silakan hubungi kami.
Beijing, Bolong.id – Pengiriman ponsel Tiongkok turun 31,7% YoY menjadi sekitar 14,86 juta unit pada Februari, menurut laporan oleh Akademi Teknologi Informasi dan Komunikasi Tiongkok (CAICT).
Dilansir dari 国融证券 pada Jumat (25/03/22), pengiriman ponsel 5G berjumlah 11,37 juta unit selama periode tersebut, turun 24,5%, kata CAICT, sebuah lembaga penelitian di bawah Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi.
"Ini karena sejumlah merek ponsel mengalami masalah produksi saat kelangkaan chip global," kata CAICT dikutip dari Channel News Asia, Senin (21/3).
Kelangkaan chip melanda dunia sejak awal 2021. Kondisi ini memukul produsen ponsel hingga otomotif, khususnya mobil listrik. Kelangkaan itu juga telah menyebar ke banyak jenis cip dan semua jenis perangkat keras, termasuk smartphone.
Selain karena chip langka, CAICT menyebut penutupan pabrik yang tidak terduga membuat pengiriman ponsel anjlok. Pabrik ponsel banyak yang tutup karena Covid-19 mulai menyebar kembali ke seluruh dunia.
Sedangkan, penutupan pabrik ponsel juga terjadi pada bulan ini. Pabrik utama iPhone, Foxconn misalnya sempat menghentikan operasi pabrik sepekan sejak peluncuran iPhone SE awal Maret ini.
Tiongkok mengirimkan total 47,89 juta ponsel dalam dua bulan pertama tahun ini, turun 22,6% dari periode yang sama tahun lalu, kata laporan itu.
Data menunjukkan bahwa Tiongkok mengirimkan 266 juta ponsel 5G pada 2021, melonjak 63,5 % dari 2020. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
