Orang-orang mengunjungi The Palace Museum, Beijing, 21 Juli 2020 - Image from China Daily
Beijing, Bolong.id - Sejak Selasa (21/7/20), sesuai dengan prinsip pameran dan pembatasan karena pandemi saat ini, The Palace Museum (Museum Istana) atau yang juga dikenal sebagai Kota Terlarang telah membuka Treasure Hall, Watch and Clock Hall, serta ruang pameran permanen seperti Istana Cining dan Enam Istana Timur dan Barat.
Pada Selasa pagi (21/7/20), dilansir dari Beijing Youth Daily menemukan di situs web layanan tiket Palace Museum bahwa batas reservasi harian untuk 8.000 orang telah diubah menjadi 12.000 orang. Pada pukul 8 pagi setengah jam sebelum pembukaan The Palace Museum, ruang pameran Treasure Hall telah siap.
Pada pukul 8:40 pagi, Treasure Hall menyambut pengunjung pertama. Suhu tubuh pengunjung akan diperiksa sebelum masuk, dan pengunjung diharuskan memakai masker di museum. Kode QR "hijau" pada ponsel pengunjung menandakan kesehatan yang baik, serta pengunjung harus menjaga jarak sosial (social distancing) 1 meter.
Selain itu, ruang pameran in-door juga telah menetapkan batas antrian ketika jumlah pengunjung melebihi 50% dari pengunjung, batas antrian akan diaktifkan. Saat ini, misalnya, jumlah maksimum orang di ruang pameran di Treasure Hall adalah 180, dan jumlah maksimum orang di Watch and Clock Hall adalah 110. Staf sementara akan membatasi antrian staf ketika ada sekitar 30 orang di setiap aula Istana Timur dan Barat.
The Palace Museum dibuka pada 1 Mei 2020 dengan tertib. Namun, karena pertimbangan pencegahan dan pengendalian epidemi, The Palace Museum belum membuka ruang pamer in-door-nya. Pengunjung hanya dapat mengunjungi area pameran luar dari tiga aula depan, tiga istana belakang, Taman Kekaisaran, Taman Istana Cining, area Istana Shoukang dan enam cabang Istana Timur dan Barat.
Semua pameran di The Palace Museum telah selesai, dan tidak ada pemberitahuan untuk pameran baru. Namun, menurut rencana semula, tahun ini adalah 600 tahun setelah selesainya Kota Terlarang. Pada paruh kedua tahun ini, The Palace Museum akan mengadakan serangkaian pameran skala besar, termasuk lukisan jamuan Han Xizai dan harta nasional lainnya.(*)
