Tiongkok Keluarkan Pemberitahuan Darurat Perlindungan Peninggalan Budaya Selama Musim Banjir

Perlindungan Situs Peninggalan Budaya Tiongkok Selama Banjir - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Beijing, Bolong.id - Administrasi Warisan Budaya Nasional Tiongkok pada Jumat (10/7/2020) kemarin mengeluarkan pemberitahuan darurat untuk memperkuat keselamatan peninggalan budaya selama musim banjir. Departemen peninggalan dan museum di seluruh wilayah Tiongkok diminta untuk membuat rencana darurat pencegahan dan mitigasi untuk melindungi peninggalan dan pohon-pohon langka dari keruntuhan dan kehancuran oleh banjir dan bencana geologi.

Departemen Peninggalan dan Museum di seluruh wilayah Tiongkok harus mengawasi peninggalan budaya dan memandu unit museum dalam kewenangan mereka untuk mengatasi bahaya keselamatan. Departemen tersebut juga harus memperkuat koordinasi dan komunikasi dengan Departemen Perlindungan Lingkungan, Departemen Manajemen Darurat, dan Departemen Meteorologi untuk memperhatikan dengan cermat ramalan cuaca dan bencana geologi, kondisi hujan dan air setempat, kondisi angin dan banjir, dan segera mengatur penyelidikan tentang risiko bencana dan bahaya banjir terhadap benda peninggalan budaya.

Pemberitahuan tersebut juga memperjelas bahwa unit-unit museum, situs peninggalan budaya, situs penggalian arkeologi, dan lainnya yang memiliki bahaya keselamatan besar harus segera ditutup untuk memastikan keselamatan personel serta peninggalan budaya. Jika ada situasi berbahaya ditemukan selama penyelidikan, seperti peninggalan budaya hilang, harus segera dilaporkan kepada otoritas dan departemen terkait sesuai dengan peraturan untuk melaksanakan pekerjaan perlindungan tindak lanjut dengan tepat. Tak hanya itu, langkah-langkah efektif juga harus diadopsi untuk mengendalikan perkembangan situasi berbahaya dan meminimalkan kerugian.

Dilansir dari CCTV, menurut data statistik pada tanggal 7 Juli 2020, lebih dari 130 peninggalan budaya tak bergerak di 11 provinsi selatan Tiongkok dilaporkan telah hancur dan hilang akibat banjir dan beberapa unit peninggalan budaya rusak parah. Saat ini, departemen terkait dari 11 provinsi tersebut telah meluncurkan mekanisme darurat keselamatan selama musim banjir dan berkomitmen penuh untuk melindungi peninggalan budaya dalam pekerjaan keselamatan pengendalian banjir. (*)