Lama Baca 3 Menit

Canton Fair 2020: Bantu Perekonomian Global

17 June 2020, 10:09 WIB

Canton Fair 2020: Bantu Perekonomian Global -Image-1

canton fair - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.

Guangzhou, Bolong.id - Sekarang, telah berlangsung sesi ke-127 dari Pameran Impor dan Ekspor Tiongkok yang menjadi pameran digital pertama dalam 63 tahun sepanjang sejarah Tiongkok. Pameran ini akan membantu menstabilkan pasokan global dan rantai industri di saat berada dalam kondisi perdagangan global yang tidak pasti karena dipengaruhi oleh pandemi COVID-19.

Acara yang diselenggarakan dalam waktu dua kali dalam setahun ini, dikenal sebagai Canton Fair, telah dibuka secara daring pada hari Senin tanggal 15 Juni 2020, dan akan berlangsung hingga 24 Juni 2020 di Guangzhou, Provinsi Guangdong. Meskipun dunia masih harus menghadapi wabah COVID-19, acara ini mendapat sambutan dari pembeli asing dari luar Tiongkok yang bersedia untuk ikut serta atau melakukan kerja sama dengan pemasok dari Tiongkok. Sementara itu, seperti yang telah diketahui, COVID-19 telah memperlambat perdagangan global dan pertumbuhan ekonomi di berbagai negara, adanya Canton Fair ini tentunya akan membantu perekonomian global.

Di dalam acara tersebut, terdapat 50 area pameran berdasarkan 16 kategori komoditas atau barang yang diperkirakan akan menarik sekitar 25.000 perusahaan ekspor Tiongkok di bulan ini. Mereka akan menampilkan 1,8 juta produk dan layanan melalui berbagai media seperti foto, video dan format 3D untuk dipromosikan kepada konsumen dalam melakukan negosiasi yang berlangsung selama 24 jam, melansir dari laman chinadaily.com.cn.

Pelanggan asing dari luar Tiongkok dapat mendaftarkan diri pada platform live-streaming yang sedang berlangsung selama 24 jam dan memulai negosiasi untuk pembelian selama periode pameran, karena semua perusahaan telah dibebaskan dari membayar biaya pameran, hal ini bertujuan untuk meningkatkan perdagangan internasional dan meraih pendapatan yang saling menguntungkan.

Pada saat pembukaan pameran, Perdana Menteri Li Keqiang (李克强) mengumumkan bahwa dia berjanji akan terus berupaya meningkatkan fasilitasi impor dan membantu bisnis dari berbagai negara dengan peluang pasar yang luas di Tiongkok.*