Lama Baca 2 Menit

Hindari Masalah Kesepakatan Dagang, Presiden AS Tunda Sanksi Pejabat Tiongkok

22 June 2020, 21:06 WIB

Hindari Masalah Kesepakatan Dagang, Presiden AS Tunda Sanksi Pejabat Tiongkok -Image-1

Donald Trump - Image from gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Washington, Bolong.id - Dalam sebuah wawancaranya dengan Axios pada Jumat 19/6/20) lalu, Presiden Amerika Serikat (AS), Donald Trump mengatakan bahwa dirinya menunda menjatuhkan sanksi terhadap para pejabat Partai Komunis Tiongkok (中国共产党) atau perusahaan di kamp-kamp interniran Beijing yang digunakan untuk menahan Uighur dan minoritas Muslim lainnya adalah untuk menghindari masalah kesepakatan dagang dengan Tiongkok. 

Trump mengaku bahwa pihaknya sedang berada di tengah kesepakatan besar dengan Tiongkok. Ia juga menambahkan bahwa pihaknya akan memberlakukan tarif pada Tiongkok, yang jauh lebih buruk daripada sanksi yang dapat dibayangkan.

Sebelumnya pada pekan lalu, mantan penasihat keamanan nasional Trump, John Bolton mengklaim Presiden AS itu mengatakan kepada Presiden Tiongkok, Xi Jinping (习近平) bahwa pihaknya harus terus membangun kamp konsentrasi untuk penahanan massal penduduk Muslim Uighur. Namun lucunya, pada hari yang sama, Trump menandatangani undang-undang yang bertujuan untuk menghukum Tiongkok atas pelanggaran Hak Asasi Manusia terhadap penduduk Muslim Uighur.