Lama Baca 2 Menit

Internet, Sembako Di Tengah COVID-19

25 April 2020, 17:27 WIB

Internet, Sembako Di Tengah COVID-19-Image-1

Pengguna Internet Selama Pandemi Meningkat - Image from : gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Penggunaan internet di Tiongkok selama periode pandemi ini meningkat sekitar 50 persen dibandingkan dengan pada akhir tahun 2019 lalu, jelas salah satu surat kabar Tiongkok pada Jumat, 24 April 2020.

Lalu lintas internet di kota Wuhan yang dilanda virus COVID-19 adalah yang tertinggi, di provinsi Hubei, Tiongkok mengalami peningkatan sekitar 60 hingga 70 persen dibandingkan dengan pada akhir tahun lalu, menurut data statistik dari Kementerian Industri dan Teknologi Informasi Tiongkok (中华人民共和国工业和信息化部).

Selama pandemi, jaringan koneksi Internet kecepatan tinggi atau pita lebar (broadband) memainkan peran utama dalam operasi sosial ekonomi, produksi dan kehidupan masyarakat. Internet juga menghadapi tantangan besar karena meningkatnya frekuensi dan permintaan operasi pengguna. Data pemantauan menunjukkan bahwa, pada kuartal pertama, pita lebar tetap dan seluler Tiongkok secara umum tetap stabil, meskipun pertumbuhan melambat karena penggunaan intensif dari populasi besar negara tersebut selama pandemi.

Menurut data statitik, pengguna tetap pita lebar (broadband) Tiongkok telah melebihi 450 juta pengguna, dan penetrasi internet tetap rumah tangga melebihi 91 persen. Populasi pengguna pita lebar seluler 3G, 4G dan 5G telah melampaui 1,3 miliar, dengan penetrasi rumah tangga lebih dari 95 persen. Di seluruh Tiongkok, layanan pita lebar telah menjangkau lebih dari 98 persen desa administratif.

Sementara itu, kejadian serupa juga dirasakan di Indonesia. Terdapat lonjakan lalu lintas data dan pengguna baru sejak diberlakukan bekerja dan belajar dari rumah akibat dari merebaknya virus COVID-19 di Indonesia.