Foto dari udara yang diabadikan pada 22 Agustus 2021 ini memperlihatkan sebuah pembangkit listrik fototermal di Kota Nom yang terletak di Hami, Daerah Otonom Uighur Xinjiang, China barat laut. (Xinhua/Gao Han)
URUMQI, 4 Juli (Xinhua) -- Kapasitas energi baru yang terpasang baru-baru ini di Daerah Otonom Uighur Xinjiang, China barat laut, mencapai 7,02 juta kilowatt (kW) pada paruh pertama tahun ini, mencatatkan rekor tertinggi dan kenaikan 10,5 kali lipat dari periode yang sama pada 2022.
Secara khusus, kapasitas terpasang tenaga bayu mencapai 3,64 juta kW, sedangkan kapasitas terpasang tenaga surya (fotovoltaik) mencapai 3,38 juta kW, kata State Grid Xinjiang Electric Power Co., Ltd.
Pada akhir Juni tahun ini, total kapasitas terpasang dari energi baru di Xinjiang mencapai 48,96 juta kW, atau 40 persen lebih dari total kapasitas terpasangnya.
China telah mengambil langkah besar guna beralih dari ketergantungannya pada batu bara ke energi terbarukan untuk pembangkit listrik, suatu nilai plus dalam mencapai target "karbon ganda" negara itu dan mengatasi perubahan iklim global.
Kaya dengan sumber daya tenaga angin dan matahari, Xinjiang merupakan salah satu wilayah terkemuka di seantero China dalam hal pengembangan energi baru. Selesai
