
Foto dari udara yang diabadikan menggunakan drone pada 3 Juli 2025 ini menunjukkan peternakan laut tingkat nasional di wilayah Lianjiang di Fuzhou, Provinsi Fujian, China timur. (Xinhua/Wei Peiquan)
FUZHOU, 25 September (Xinhua) -- Provinsi Fujian di China timur, salah satu kontributor utama bagi ekonomi maritim di negara tersebut, akan menyelenggarakan Konferensi Peralatan Maritim Dunia 2025 mulai 16 hingga 19 Oktober di Fuzhou, ibu kota provinsi itu. Demikian disampaikan oleh pihak penyelenggara konferensi.
Gelaran konferensi tahun ini akan berfokus pada berbagai isu hangat terkait peralatan maritim, yang mendorong pengembangan peralatan maritim ke arah yang lebih canggih, ramah lingkungan, dan cerdas, menurut sebuah konferensi pers pada Rabu (24/9).
Hingga saat ini, konferensi itu telah mengundang lebih dari 800 tamu dari 50 lebih negara dan kawasan untuk memamerkan berbagai pencapaian mutakhir dan tonggak penting di sektor tersebut.
Berbagai aktivitas utama dalam konferensi itu mencakup upacara pembukaan, 13 subforum, dan acara yang membahas tinjauan percepatan pembangunan zona demonstrasi pengembangan ekonomi maritim nasional di Fujian dan prospek pembangunannya. Secara bersamaan, Pameran Peralatan Maritim China 2025 juga akan digelar.
Untuk pertama kalinya, seminar Organisasi Maritim Internasional (International Maritime Organization) tentang inovasi maritim berkelanjutan akan diselenggarakan dalam konferensi tersebut, bersamaan dengan kompetisi integrasi dan inovasi industri maritim.
Pada 2024, nilai produk laut bruto (gross ocean product/GOP) Fujian melampaui 1,25 triliun yuan (1 yuan = Rp2.343) atau sekitar 175,6 miliar dolar AS (1 dolar AS = Rp16.680), menyumbang sekitar 21,7 persen dari total produk domestik bruto (PDB) provinsi tersebut dan menempati posisi ketiga di China.
Ekonomi maritim China mencapai tonggak yang signifikan pada 2024, saat GOP negara itu menembus 10 triliun yuan untuk pertama kalinya, ungkap Kementerian Sumber Daya Alam China.
Menggarisbawahi signifikansi strategisnya, China menempatkan ekonomi maritim sebagai bagian penting dalam agenda nasional. Sebuah pertemuan tingkat tinggi pada awal Juli menyoroti kepemimpinan China yang menekankan bahwa kemajuan modernisasi China memerlukan "peningkatan pengembangan ekonomi maritim yang berkualitas tinggi" dan menempuh "jalur China dalam pemanfaatan sumber daya maritim untuk meraih keunggulan." Selesai
Advertisement
