Beijing, Bolong.id - Pada tahun 2023, produksi dan penjualan kendaraan energi baru (NEV) Tiongkok melampaui 9,58 juta dan 9,49 juta unit, masing-masing melonjak sebesar 35,8 persen dan 37,9 persen YoY.
Ekspor NEV melonjak 77,6 persen YoY menjadi lebih dari 1,2 juta unit. Angka-angka luar biasa ini menambah kemegahan baru pada manufaktur Tiongkok.
Dilansir dari People Daily China Rabu (24/01/24), di gedung pengujian pusat R&D global pembuat mobil Tiongkok Changan di kotamadya Chongqing, uji keandalan selama 56 hari yang melibatkan 544 siklus pengisian daya diselesaikan tepat sebelum Hari Tahun Baru.
“Model Changan CD701 yang akan diluncurkan pada paruh pertama tahun ini akan hadir dengan platform tegangan tinggi 800V dengan teknologi silikon karbida, yang memungkinkan kendaraan berlari sejauh 200 km dengan pengisian daya 10 menit,” kata insinyur penguji, Liao Xingyu. .
Dalam beberapa tahun terakhir, NEV Tiongkok telah membuat kemajuan besar dalam inovasi seperti sistem pengisian daya ultra cepat 800V, sistem penggerak listrik all-in-one, hibrida plug-in paralel dan serial, CIB (cell terintegrasi body), "manusia x mobil x rumah " ekosistem cerdas, dan berkendara tanpa peta di perkotaan.
Industri NEV Tiongkok telah memasuki jalur perkembangan yang cepat.
Pada 22 Desember 2023, raksasa NEV Tiongkok, BYD, mengumumkan rencananya untuk mendirikan basis produksi NEV di Szeged, Hongaria.
Pembangunan pangkalan ini akan dilakukan secara bertahap dan diharapkan mampu menciptakan ribuan lapangan kerja bagi masyarakat setempat.
Sebelumnya, BYD juga telah mengumumkan total investasi sekitar 4,5 miliar yuan ($633,29 juta) di kompleks produksi besar yang terdiri dari tiga pabrik di Camacari, Bahia, Brasil. Kompleks ini dijadwalkan mulai berproduksi pada paruh kedua tahun ini.
Asia Tenggara juga menjadi tujuan investasi menarik bagi perusahaan mobil Tiongkok. Pada 8 November 2023, pembangunan basis manufaktur Changan tahap pertama di Thailand secara resmi dimulai.
Pangkalan ini dirancang untuk memiliki kapasitas produksi tahunan sebesar 100.000 kendaraan dan dijadwalkan mulai berproduksi pada awal tahun 2025.(*)
Informasi Seputar Tiongkok.
Advertisement