Lama Baca 3 Menit

Papua Nugini bidik lebih banyak investasi Asia melalui konferensi di Hong Kong

17 October 2023, 17:10 WIB

JUDUL: Papua Nugini bidik lebih banyak investasi Asia melalui konferensi di Hong Kong

DATELINE: 17 Oktober 2023

DURASI: 00:01:12

LOKASI: HONG KONG, China

KATEGORI: EKONOMI


SHOTLIST:

1. Berbagai cuplikan Konferensi Investasi Papua Nugini-Asia

2. SOUNDBITE 1 (Bahasa Inggris): RICHARD MARU, Menteri Perdagangan dan Investasi Internasional Papua Nugini

3. SOUNDBITE 2 (Bahasa Inggris): ANTHONY SMARE, Presiden Kamar Pertambangan dan Perminyakan Papua Nugini


STORYLINE:

Konferensi Investasi Papua Nugini-Asia dibuka pada Senin (16/10) di Hong Kong saat negara kepulauan Pasifik tersebut mencari lebih banyak investasi dari negara-negara Asia, terutama China.

Dalam pidatonya pada pembukaan konferensi selama dua hari tersebut, Perdana Menteri Papua Nugini James Marape mengatakan bahwa Papua Nugini merupakan negara yang mengedepankan supremasi hukum, menghormati perjanjian dengan para investor, serta memiliki banyak peluang investasi.

Dirinya optimistis dengan potensi pertumbuhan perekonomian Asia, yang mendorong peluang dalam bidang komersial, perdagangan, dan pertukaran antarmasyarakat.

Konferensi itu menghadirkan sesi yang memperkenalkan peluang investasi di Papua Nugini di sektor pertambangan dan perminyakan serta industri nonekstraktif.

Menteri Perdagangan dan Investasi Internasional Papua Nugini Richard Maru mengatakan kepada Xinhua bahwa konferensi tersebut merupakan awal dari pemasaran peluang investasi bagi para investor Asia, khususnya China, untuk berinvestasi di Papua Nugini.

SOUNDBITE 1 (Bahasa Inggris): RICHARD MARU, Menteri Perdagangan dan Investasi Internasional Papua Nugini

"China saat ini merupakan mitra dagang paling penting bagi kami. Perdagangan dua arah antara Papua Nugini dan China telah mencapai 15 miliar kina (1 kina = Rp4.261) per tahun, dan kami melihat potensi untuk berkembang lebih jauh lagi."

Presiden Kamar Pertambangan dan Perminyakan Papua Nugini Anthony Smare, yang juga merupakan penyelenggara konferensi tersebut, mengatakan bahwa Hong Kong merupakan tempat yang ideal untuk menyelenggarakan konferensi ini guna mencari investasi dari seluruh Asia.

SOUNDBITE 2 (Bahasa Inggris): ANTHONY SMARE, Presiden Kamar Pertambangan dan Perminyakan Papua Nugini

"Pertumbuhan perdagangan antara China dan Papua Nugini mengalami peningkatan yang dramatis berkat hubungan yang kuat antara pemerintah China dan pemerintah Papua Nugini serta persahabatan yang kuat antara rakyat China dan rakyat Papua Nugini."

Dalam konferensi itu, perusahaan-perusahaan China menunjukkan minat yang besar untuk berinvestasi di negara tersebut, ujarnya.


Koresponden Kantor Berita Xinhua melaporkan dari Hong Kong, China.

(XHTV)