Tiongkok-AS - Image from : gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Beijing, Bolong.id - Kementerian Luar Negeri RRT (中国外交部) pada hari Selasa (23/06/20), mengatakan bahwa Tiongkok akan mengambil respon yang tepat jika Amerika Serikat (AS) tidak berhenti menargetkan organisasi media Tiongkok yang beroperasi di Amerika Serikat. Juru bicara kementerian (中国外交部), Zhao Lijian (赵立坚) membuat pernyataan itu pada sebuah konferensi pers, setelah Pemerintah AS pada hari Senin (22/06/20) mengatakan, bahwa pihaknya akan mulai memperlakukan empat media besar Tiongkok layaknya spionase.
Empat media Tiongkok yang terkena dampaknya adalah China Central Television (中国中央电视台), China News Service (中国新闻社), People’s Daily (人民日报), dan Global Times (环球时报). Zhao Lijian (赵立坚) menyebutkan keputusannya untuk menargetkan media Tiongkok itu, “Agenda lain dari Politisi AS untuk menekan media Tiongkok”.
Zhao Lijian (赵立坚) mengatakan bahwa hal tersebut menyingkapkan kemunafikan AS dalam hal kebebasan pers dan berbicara. Pada bulan Februari 2020 lalu, Pemerintah AS menuduh lima media Tiongkok, termasuk Kantor Berita Xinhua (新华) dan China Daily (中国日报) sebagai agen spionase atau berpihak pada asing.
Penulis: Della Shafira Putri
Advertisement