Lama Baca 2 Menit

Meski Dilanda COVID-19, Ekonomi Tiongkok Tetap Aman

18 July 2020, 10:50 WIB

Meski Dilanda COVID-19, Ekonomi Tiongkok Tetap Aman-Image-1

Ilustrasi Pertumbuhan Ekonomi Tiongkok Selama COVID-19 - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.

Tiongkok, Bolong.id – Dilansir China Daily, ekonomi Tiongkok berjalan dalam kondisi yang relatif baik meskipun ada dampak dari wabah COVID-19. Pasalnya, regulator ekonomi Tiongkok melaporkan pertumbuhan kuartal kedua yang lebih baik dari perkiraan di negara itu.

Yan Pengcheng(严鹏程), Direktur Departemen Ekonomi Nasional di Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional Tiongkok(国家发展和改革委员会国民经济部), mengatakan meskipun COVID-19 telah berdampak parah pada operasi ekonomi Tiongkok, namun hal itu tidak mengubah fundamental ekonomi negara tirai bambu tersebut.

“Pemulihan ekonomi yang stabil pada kuartal kedua membuktikan ekonomi Tiongkok memiliki ketahanan besar untuk mengimbangi tantangan eksternal, seperti wabah COVID-19. Selain itu, Tiongkok mampu melakukan penyesuaian struktural, menggeser model pertumbuhan, dan menumbuhkan pendorong pertumbuhan baru,” ujar Yan Pengcheng (严鹏程).

Diketahui untuk melindungi dampak COVID-19, pemerintah Tiongkok telah memperkenalkan serangkaian kebijakan untuk mendukung perusahaan-perusahaan yang mengalami kerugian, menstabilkan lapangan kerja, dan mendorong permintaan domestik. Menurut laporan Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional Tiongkok(国家发改委)sejauh ini, Tiongkok telah memotong pajak dan biaya lebih dari CNY1 triliun atau sekitar Rp2116 triliun.

Dalam upaya meningkatkan ekonomi, Tiongkok sedang membangun 54 proyek investasi aset sejak paruh pertama tahun ini, terutama di bidang transportasi, teknologi tinggi, energi, pertanian, kehutanan, dan pemeliharaan air. Investasi keseluruhan proyek-proyek tersebut mencapai CNY494,4 miliar atau sekitar Rp1.045 triliun.

Pada fase berikutnya, Komisi Pembangunan dan Reformasi Nasional Tiongkok(国家发改委)akan terus bekerja dengan pihak-pihak terkait untuk memperluas investasi yang efektif dan fokus pada infrastruktur baru, urbanisasi tipe baru, dan proyek-proyek utama untuk pembangunan nasional Tiongkok. (*)