Lama Baca 3 Menit

Seniman Bordir Meng Dezhi Akan Membordir sampai Mati

16 August 2022, 11:16 WIB

Seniman Bordir Meng Dezhi Akan Membordir sampai Mati-Image-1
Meng Dezhi mengerjakan sulaman Shu di dalam studionya di Chengdu, ibu kota Provinsi Sichuan, Tiongkok barat daya. (Foto/Tang Qihao)

 

Sichuan, Bolong.id - Master seni kerajinan Tiongkok, Meng Dezhi, pakar bordir di Provinsi Sichuan, mengatakan kepada pers, bahwa ia akan memelihara seni bordir Tiongkok, sepanjang hidupnya.

Dilansir dari 人民网, Senin (15/08/2022) pada 1978, Meng Dezhi mengikuti ujian masuk perguruan tinggi, tetapi gagal. Kemudian ia bekerja di pabrik sulam Chengdu Shu untuk mempelajari sulaman khas Shu, yang merupakan salah satu dari empat jenis sulaman paling terkenal di Tiongkok.

Karya bordir pertama yang dia buat setelah dia mulai bekerja di pabrik itu, memenangkan hadiah pertama dalam kompetisi untuk pendatang baru yang diselenggarakan oleh pabrik, suatu prestasi yang disebabkan oleh bakat bordirnya yang unik.

Pada tahun 1992, Meng dianugerahi gelar master seni dan kerajinan tingkat provinsi di Sichuan pada usia 31 tahun.

Seniman Bordir Meng Dezhi Akan Membordir sampai Mati-Image-2
Meng Dezhi mengerjakan sepotong sulaman Shu yang menampilkan gambar ikan mas yang mewah. (Foto/Tang Qihao)
 

Pada tahun 2005, Meng diberhentikan dari pabrik bordir, saat suaminya juga menganggur. Meskipun menghadapi situasi pribadi yang menantang, Meng membuat keputusan berani untuk memulai bisnis bordir Shu-nya sendiri dari nol.

Pada tahun 2012, Meng memiliki kesempatan untuk membuat karya sulaman Shu berdasarkan foto yang menunjukkan warna musim gugur yang cerah atas nama Aula Besar Rakyat di Beijing. Meng secara kreatif menggabungkan jahitan tradisional dan jahitan silang untuk mereproduksi gambar indah musim gugur. Meng dan timnya berhasil menyelesaikan pekerjaan bordir dengan standar tinggi hanya dalam waktu terbatas.

Seniman Bordir Meng Dezhi Akan Membordir sampai Mati-Image-3
Meng Dezhi memperkenalkan karya sulaman Shu kepada penonton yang ingin tahu tentang bentuk seninya. (Foto/Tang Qihao)

Dalam beberapa tahun terakhir, Meng telah bekerja sama dengan beberapa perguruan tinggi dan universitas, termasuk lembaga bergengsi seperti Universitas Sichuan, berharap dapat menarik lebih banyak anak muda yang memiliki hasrat untuk bordir Shu. Meng juga menawarkan kursus bordir Shu kepada siswa sekolah dasar dan menengah.

"Kita perlu merangkul inovasi untuk mengamankan pengembangan jangka panjang dari tradisi bordir Shu yang dihormati," kata Meng.(*)