Sejarah Asian Games ke-11 kali tahun 1990, Tiongkok menjadi Tuan Rumah - Image from app.goo.gl
Beijing, Bolong.id - Asian Games ke-11 diadakan di Beijing, Tiongkok, 22 September sampai 7 Oktober 1990. Ini pertama kalinya Tiongkok menjadi tuan rumah Asian Games, dan juga pertama kali Asian Games diadakan di negara sosialis.
Diikuti dlegasi 36 negara. Kecuali Yordania dan Irak. Jumlah atlet 6.122, berpartisipasi dalam 27 kompetisi dan 2 acara pertunjukan.
Kompetisi asing di Tiongkok, seperti kayak, kabaddi, sepak takraw, dan tenis lunak, mulai muncul di Asian Games di bawah pengaruh negara-negara Asia Tenggara, sementara taekwondo, berkuda, tinju, dan kompetisi lainnya dikecualikan.
Setelah 20 tahun absen dari Asian Games, Taiwan berpartisipasi di Asian Games untuk pertama kalinya atas nama Chinese Taipei. Makau, Brunei, dan Palestina juga berpartisipasi dalam Asian Games untuk pertama kalinya.
Sebagian besar acara kompetisi diadakan di Beijing, termasuk 20 tempat baru dan 13 tempat yang sudah ada yang telah dibangun kembali atau diperluas. Pusat Olimpiade dan Desa Asian Games akan dibangun di luar Jalan Lingkar Keempat Beijing. Karena Beijing tidak mengandalkan laut, kapal layar pindah ke Qinhuangdao.
Sesaat sebelum pembukaan Asian Games, Presiden Dewan Olimpiade Asia, Pangeran Sheikh Fahad (Bahasa Inggris: Fahad Al-Ahmed Al-Jaber Al-Sabah) (Bahasa Inggris: Fahad Al-Ahmed Al-Jaber Al-Sabah) dari Kuwait tewas dalam pertempuran melawan invasi Irak, Untuk membawa suasana berat ke Asian Games ini.
OCA sementara dipindahkan ke Inggris sampai militer AS memasuki Kuwait pada tahun 1991. Dan sebelum pembukaan, pada 11 Januari, Perdana Menteri Li Peng mencabut darurat militer di beberapa wilayah Beijing karena Gerakan Keempat Juni pada pukul 10 pada tanggal 20 Mei 1989. (*)
Advertisement
