Jakarta, Bolong.id - Menjelang Festival Musim Semi, Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia, Lu Kang mengunjungi 6 keluarga Tionghoa perantauan di Jakarta untuk memahami pekerjaan mereka.
Dilansir dari He Ping Ri Bao (18/01/2023) datang bersama rombongan. Yakni, Penasihat Cai Zhifeng dan konsulat Tiongkok perantauan Qiu Yejian.
Juga ada Bapak dan Ibu He Tao, Presiden Anhui Association of Indonesia, Bapak dan Ibu Xiong Fei dari China Railway Fourth Bureau, Xiang Dazhi dari CIMC Logistics, Zeng Shuo dan Wang Zili dari Chery Automobile, dan Zhang Lianbiao, Direktur Manajemen dari Pabrik Tiongkok menyambut Duta Besar Lu Kang.
Duta Besar Lu melakukan percakapan yang ramah dan bersahabat dengan orang Tionghoa perantauan Orang Tionghoa perantauan yang telah lama tinggal dan memulai bisnis di sini tampak senang.
Mereka masing-masing mengungkapkan kehidupan dan kondisi bisnis mereka. Zeng Shuo, penanggung jawab Chery, berbicara tentang perkembangan industri otomotif di Indonesia dan menyatakan kepercayaannya terhadap pasar Indonesia.
Duta Besar Lu berterima kasih kepada orang Tionghoa perantauan atas kontribusi mereka dalam mempromosikan persahabatan Tiongkok-Indonesia, dan sepenuhnya menegaskan ketekunan semua orang dalam mengatasi epidemi dan perasaan mereka yang tidak berubah dalam mewarisi kebajikan Tionghoa.
Duta Besar Lu mengatakan bahwa jika ibu pertiwi baik, begitu pula orang Tionghoa perantauan.
Saat ini, pembangunan ibu pertiwi sedang booming, dan hubungan antara Tiongkok dan Indonesia terus diperdalam, yang juga telah memberikan bantuan yang lebih besar kepada orang Tionghoa perantauan di Indonesia.
Pertukaran dan kerja sama Indonesia berkontribusi pada pembangunan komunitas Tiongkok-Indonesia dengan masa depan bersama. Kedutaan besar akan bekerja habis-habisan untuk melayani sejumlah besar orang Tionghoa perantauan dan menjadi pendukung kuat bagi semua orang.
Orang Tionghoa perantauan berterima kasih kepada Duta Besar Lu atas kunjungannya, dan senang memiliki rutinitas sehari-hari bersama Duta Besar Lu.
Semua orang mengatakan bahwa sejak wabah, kedutaan telah melakukan sejumlah kegiatan, termasuk "Aksi Pembibitan Musim Semi", menyumbangkan peralatan kesehatan , dan bersikeras pada layanan konsuler online Saling membantu dan mengatasi kesulitan bersama.
Sekarang semua orang akhirnya bisa bertemu muka, dan saya percaya bahwa hari-hari yang akan datang akan menjadi lebih baik dan lebih baik.
Setiap orang selalu peduli dengan ibu pertiwi, dan akan secara aktif memberikan manfaat penuh kasih sayang dan nostalgia keluarga untuk berkontribusi pada pengembangan dan pembangunan ibu pertiwi dan persahabatan antara Tiongkok dan Indonesia.
Pada pertemuan tersebut, He Tao, seorang anak berusia 6 tahun, membacakan puisi "Young Strong" untuk semua orang, yang mendapat tepuk tangan meriah.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
