Beijing, Bolong.id - Festival Musim Semi Tahun Jiachen (Naga Kayu) 2024 semakin dekat. Setiap rumah warga Tiongkok menantikan Tahun Naga Kayu, 10 Februari 2024 yang membawa keberuntungan.
Dilansir dari He Ping Ribao Rabu (31/01/24),Semua orang berharap "Tahun Menyimpan Uang" ini Akan mendatangkan kekayaan.
Memang bergulir, tapi yang terpenting adalah menjaga kesehatan jasmani dan rohani, menambah keberkahan dan umur panjang, lalu menambah kekayaan.
Seperti kata pepatah: "Seratus perayaan dalam setahun adalah yang pertama, dan empat musim semi adalah yang pertama." Festival Musim Semi adalah festival tradisional paling khusyuk bangsa Tiongkok.
Dipengaruhi oleh budaya Tionghoa, banyak negara dan wilayah di dunia juga memiliki kebiasaan merayakan Tahun Baru. Selain itu, adat istiadat rakyat Festival Musim Semi telah disetujui oleh Dewan Negara Tiongkok untuk dimasukkan dalam daftar warisan budaya takbenda nasional gelombang pertama.
Bahkan pada tanggal 22 Desember 2023, Majelis Umum PBB ke-78 menetapkan Tahun Baru Imlek (Festival Musim Semi) sebagai hari libur umum PBB.
Festival Musim Semi, seperti Festival Pertengahan Musim Gugur, adalah festival tradisional paling khidmat dan memiliki ciri khas budaya di Tiongkok. Banyak kalangan budayawan khususnya di bidang kaligrafi yang selalu suka melakukan kegiatan "Chun Hui Chun" dalam menyambut Festival Musim Semi.
"Hui Chun" berarti menulis bait Festival Musim Semi, juga dikenal sebagai "Postingan Musim Semi" atau "Pasangan Pintu", yang menggunakan kata-kata yang rapi, ringkas dan indah untuk menggambarkan penglihatan yang indah dan harapan yang baik.
Oleh karena itu, ketika masyarakat menyambut Festival Musim Semi, selain memasang lampion dan warna-warni, mereka juga akan memasang bait Festival Musim Semi berwarna merah yang indah di pintu rumah mereka untuk mengucapkan selamat tinggal pada tahun lama dan menyambut tahun baru. (*)
Informasi Seputar Tiongkok.
Advertisement