Beijing, Bolong.id - Siklotron proton, alat pelindung radiasi ruang angkasa produksi Kota Sains Huairou Beijing, telah dioperasikan setelah uji coba selesai, Kamis (25/5).
Dilansir dari CGTN (26/05/2023) Siklotron 50 MeV, produk China Institute of Atomic Energy, akan memberikan kondisi pengujian penting untuk analisis efek lingkungan radiasi ruang angkasa, serta penelitian desain dan aplikasi perlindungan anti-radiasi di ruang angkasa, kata pihak NSSC (National Space Science Center).
Di lingkungan luar angkasa yang kompleks, proton berenergi tinggi adalah sumber utama radiasi luar angkasa, yang dapat menembus ke dalam pesawat ruang angkasa, menyebabkan kerusakan pada chip dan materialnya, dan menimbulkan ancaman serius bagi kesehatan astronot dan pengoperasian normal peralatan luar angkasa. .
Oleh karena itu, perangkat di darat yang dapat mensimulasikan lingkungan radiasi di luar angkasa akan kondusif untuk lebih memahami efek lingkungan radiasi luar angkasa, yang menjadi dasar ilmuwan dapat memperkuat komponen pesawat ruang angkasa dan pakaian antariksa untuk menahan lingkungan luar angkasa yang keras.
Pembangunan akselerator dimulai pada 2017. Ini pertama kali menghasilkan balok pada Juli lalu, dan menyelesaikan pengujian penerimaan teknis pada April tahun ini.
Dengan indikator teknis utama yang memenuhi tingkat mahir internasional, akselerator dapat menyediakan energi mulai dari 10 hingga 50 MeV, intensitas pancaran 10.000 hingga 10 miliar proton per sentimeter persegi per detik, dan mencakup area iradiasi 20×20cm.
Itu dilakukan tes eksperimental iradiasi proton untuk lebih dari 30 institusi domestik selama tahap operasi percobaan.
Lokasinya, Kota Sains Huairou, adalah pusat sains nasional komprehensif yang menyimpan lusinan fasilitas ilmiah, termasuk fasilitas sumber cahaya radiasi sinkrotron energi tinggi Tiongkok terbaru – Sumber Foton Energi Tinggi.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
