Chongqing, Bolong.id - Danau di Pulau Guangyang di Kotamadya Chongqing, Tiongkok kini jadi destinasi wisata terkenal. Karena dirawat pemerintah dengan menanam aneka tumbuhan antiabrasi.
Dilansir dari China Daily Senin (5/12/2022), ada 20 spesies tanaman antiabrasi di pulau itu. Dulu, sebelum ditanami itu, danau di situ rapuh oleh abrasi.
Danau itu seluas 10 kilometer persegi berada di hulu Sungai Yangtze. Tingkat tutupan vegetasi lebih dari 90 persen, terdiri dari 594 spesies tumbuhan, dan dihuni 452 spesies hewan.
Sistem ekologi dan keanekaragaman hayatinya rusak parah akibat sejumlah proyek real estat agresif.
Pada 2017, kegiatan komersial dihentikan dan pemerintah setempat mulai memulihkan sistem ekologi pulau yang berada di kawasan Waduk Tiga Ngarai itu.
He Min, pakar teknis yang berpartisipasi dalam restorasi pulau tersebut mengatakan berdasarkan ketinggian air dan karakteristik bagian sungai yang berbeda, upaya berkelanjutan dilakukan untuk mengkonsolidasikan tanah, menstabilkan tutupan vegetasi, dan memperkaya keanekaragaman hayati di zona tersebut.
Berbagai tanaman tahan air dibudidayakan di tanggul untuk membentuk ekosistem lahan basah, dan sistem kolam tanggul diadopsi secara luas untuk menyediakan habitat bagi ikan dan amfibi.
Pulau Guangyang dimasukkan sebagai contoh representatif restorasi ekologis pada pertemuan ke-15 Konferensi Para Pihak (COP 15) Konvensi Keanekaragaman Hayati (CBD) tahun 2021. (*)