Lama Baca 3 Menit

NASA Harap China Bisa Jadi Mitra AS Untuk Ekspedisi Ruang Angkasa

30 August 2021, 06:40 WIB



NASA Harap China Bisa Jadi Mitra AS Untuk Ekspedisi Ruang Angkasa-Image-1

Bill Nelson - Image from Sciencemag


Colorado, Bolong.id - Bill Nelson, administrator National Aeronautics and Space Administration (NASA) atau Badan Antariksa Nasional Amerika Serikat (AS) mengatakan pada Kamis (25/8/2021) di 36th Space Symposium bahwa NASA berharap stasiun antariksa komersial akan siap mengorbit Bumi sebelum International Space Station (ISS) akhirnya pensiun.

ISS yang rampung dibangun pada 2011 silam, diharap dapat pensiun pada 2024 dan lab yang kini mengorbit akan beroperasi hingga 2030. Setelah itu, NASA berharap ISS akan digantikan oleh laboratorium antariksa komersial di orbit.

"Kami berharap untuk memperluas ISS sebagai proyek pemerintah hingga 2030. Kami juga berharap ini akan diikuti oleh stasiun komersial," kata Nelson bersama para pemimpin antariksa lainnya dari seluruh dunia yang hadir dalam konferensi.

Di lain sisi, lantaran NASA dilarang terlibat dalam kegiatan bilateral dengan Tiongkok, Negeri Tirai Bambu itu telah membangun stasiun antariksanya sendiri. AS sempat mengatakan bahwa Tiongkok dirasa lebih kompetitif daripada kolaboratif.

"Sayangnya, kita seperti sedang dalam perlombaan luar angkasa dengan Tiongkok. Saya berbicara atas nama Amerika Serikat, agar Tiongkok menjadi mitra," katanya.

“Tapi, China sangat tertutup [sedangkan untuk menjadi] bagian dari program luar angkasa sipil adalah Anda harus transparan," ucap Nelson seperti yang dilansir dari Space pada Jumat (27/8/2021).

Di lain sisi, Josef Aschbacher, direktur jenderal Badan Antariksa Eropa atau European Space Agency (ESA) mengatakan, ESA menerima undangan dari Tiongkok dan Rusia untuk bekerja sama dalam proyek stasiun penelitian bulan internasional mereka yang diumumkan awal tahun ini. "Tawaran sudah ada di atas meja," jelasnya, sekaligus menceritakan bahwa diskusi tentang kerjasama potensial sudah berlangsung di antara anggota ESA.

Informasi seputar Tiongkok