Lama Baca 3 Menit

Semua Sekolah di Jakarta Ditargetkan Gelar Pembelajaran Tatap Muka Pada Awal 2022

30 August 2021, 06:42 WIB

Semua Sekolah di Jakarta Ditargetkan Gelar Pembelajaran Tatap Muka Pada Awal 2022-Image-1

Ahmad Riza Patria - Image from Dari berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami

Jakarta, Bolong.id - DKI Jakarta resmi akan gelar pembelajaran tatap muka (PTM) per Senin (30/08/2021) di 610 sekolah. Lebih lanjut lagi, Wakil Gubernur DKI Jakarta Ahmad Riza Patria menyebutkan bahwa DKI Jakarta ditargetkan untuk melaksanakan PTM di seluruh sekolah per Januari 2022.

"Di September bisa mencapai 1.500 (sekolah) dan kita targetkan awal tahun Januari seluruh sekolah di DKI Jakarta bisa melaksanakan PTM. Tentu dengan ketentuan prokes yang ketat," kata Riza di Jakarta, Minggu (29/8/2021).

Riza pun menambahkan, setiap sekolah harus membentuk Satgas Covid-19 sebelum pelaksanaan PTM. Selain itu, dia mengharapkan adanya dukungan para orangtua untuk pengawasan protokol kesehatan anak-anaknya.

"Insyaallah di sekolah ada Satgas yang mengawasi memantau di dalam perjalanan. Butuh pengawasan dari orang tua dari anak-anak itu sendiri harus disiplin," imbuhnya.

Adapun pelaksanaan PTM di Jakarta yang diikuti 610 sekolah tadi mencakup lima kota administrasi dan satu kabupaten. Humas Dinas Pendidikan DKI Jakarta Taga Radja menyatakan, rencananya pelaksanaan PTM ini akan berlangsung hingga akhir tahun.

"Dan ini nanti sampai dengan Desember pelaksanaannya," kata Taga saat dihubungi oleh media pada Minggu (29/8/2021).

Taga menjelaskan, 223 dari 610 sekolah yang akan mengikuti PTM terbatas sebenarnya telah melakukan uji coba pada April 2021 dan Juni 2021 lalu. Selain itu, sebanyak 372 sekolah telah dinyatakan lolos asesmen 1 dan 2. Namun, pelaksanaan uji coba PTM ditunda akibat kasus Covid-19 yang tinggi pada Juli 2021.

"Jadi ini yang 610 sekolah ini sudah mengikuti asesmen 1 dan 2 lalu sudah diverifikasi, divalidasi oleh para pengawas, sudah mengikuti pelatihan pendidikan kegiatan merdeka belajar (PPKMB) dan pelatihan intervensi
siap belajar," papar dia.