Lama Baca 3 Menit

Ekonomi China Diprediksi Meroket 10% di 2021

23 December 2020, 07:42 WIB

Ekonomi China Diprediksi Meroket 10% di 2021-Image-1

Bendera Tiongkok - Gambar dari dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami

Bolong.id - Capital Economics memperkirakan Produk Domestik Bruto (PDB) Tiongkok meningkat 10 persen dan ekonominya akan terus menjadi yang terbaik secara global pada 2021. Sedangkan bank sentral Tiongkok diyakini akan mulai menaikkan suku bunga pinjaman pada tahun depan.

"PDB Tiongkok akan meningkat 10 persen pada 2021, lebih tinggi dari konsensus pasar saat ini sebesar 7,9 persen berkat pelonggaran dari stimulus fiskal, rebound dalam konsumsi dan jasa, percepatan pertumbuhan pendapatan, dan efek dasar yang bagus," kata Capital Economics, dilansir dari Xinhua, Jumat, 11 Desember 2020.

"Ke depan, sementara konsensus analis telah berubah lebih optimistis dalam beberapa bulan terakhir, kami pikir masih ada ruang untuk kejutan kenaikan (atau pertumbuhan ekonomi Tiongkok) lebih lanjut," tambah Ekonom Senior Tiongkok Julian Evans-Pritchard, dan Kepala Ekonom Asia di Capital Economics Mark Williams.

Capital Economics memperkirakan PDB Tiongkok akan meningkat 2,5 persen pada 2020 dibandingkan dengan konsensus analis sebesar dua persen. Para ekonom mengatakan pendorong pertumbuhan domestik Tiongkok akan tetap kuat dalam waktu dekat, sementara kinerja ekspor akan mulai melemah di tengah peluncuran vaksin di pasar negara maju.

"Lonjakan tingkat tabungan di awal 2020 mengartikan rumah tangga Tiongkok memiliki banyak ruang untuk meningkatkan pengeluaran karena kepercayaan diri meningkat," kata Evans-Pritchard dan Williams.

Pertumbuhan ekonomi Tiongkok pada kuartal keempat 2020 berada di jalur yang lebih tinggi dari perkiraan Capital Economics tahun lalu. Kuatnya ekonomi Tiongkok akan membuka jalan bagi beberapa pengetatan kebijakan di tahun depan dengan fokus dialihkan kembali ke pengendalian utang pemerintah yang tumbuh relatif cepat.

Capital Economics berpandangan bank sentral Tiongkok akan mulai menaikkan suku bunga terkait fasilitas pinjamannya pada 2021. "Pembalikan kebijakan ini tidak mungkin menggagalkan pemulihan dan kami memperkirakan ekonomi Tiongkok akan tetap mengungguli global di tahun depan," kata para ekonom. (*)