Ilustrasi - Image from Internet. Segala keluhan mengena hak cipta dapat menghubungi kami
Henan, Bolong.id - Sebuah pertunjukan tari klasik yang menciptakan kembali adegan-adegan dari Dinasti Tang (618-907) menjadi viral di platform media sosial Tiongkok setelah debutnya di gala Festival Musim Semi di provinsi Henan, Tiongkok tengah.
Pertunjukkan tari ini juga menggunakan teknologi digital untuk menghasilkan kombinasi adegan virtual dengan panggung nyata, serta gerak tari yang rumit dari para aktris dan pajangan peninggalan budaya.
Bertajuk "Perjamuan di Istana Dinasti Tang," pertunjukan tersebut menggambarkan adegan lucu di sebuah perjamuan di mana sekelompok penari wanita bermain bersama sebelum pertunjukan mereka. Pertunjukan tersebut terinspirasi oleh patung-patung menari yang dipamerkan di Museum Henan di Zhengzhou, ibu kota provinsi, kata Chen Lin,direktur pertunjukan.
Feng Shuangbai, ketua Asosiasi Penari Tiongkok, menghubungkan kesuksesan pertunjukan tersebut dengan penampilan luar biasa para penari dan emosi yang berhasil mereka bangkitkan. Ini juga mendorong penonton untuk berbagi perasaan ini dan menginspirasi mereka untuk mempelajari lebih lanjut tentang elemen budaya yang ditampilkan dalam program tersebut.
Ilustrasi - Image from Internet. Segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami
Bersiap untuk pertunjukan bukanlah tugas yang mudah bagi 14 penari dari Teater Lagu dan Tari Zhengzhou. Sebelum tampil, mereka menghabiskan sekitar tiga jam untuk riasan dan persiapan serta mengenakan kostum dan penutup kepala yang beratnya mencapai 15 kilogram, menurut Yi Xingyan, salah satu penari.
Yi menjelaskan bahwa mereka harus mengenakan kostum berlapis kapas untuk menciptakan kembali penampilan montok penari wanita Dinasti Tang. Namun, mereka menikmati prosesnya. "Seperti gadis-gadis yang hidup selama Dinasti Tang lebih dari 1.000 tahun yang lalu, kami juga penari dan memiliki resonansi emosional dengan mereka," kata Yi.
Henan membanggakan sumber daya sejarah dan budaya yang melimpah, yang meletakkan dasar kokoh bagi provinsi untuk mempromosikan proyek budayanya, kata Jiang Ling, seorang pejabat senior di provinsi itu, menambahkan bahwa Henan akan terus mengembangkan cara-cara inovatif untuk memperkenalkan lebih banyak dan lebih banyak produk budaya berkualitas tinggi. (*)
