Lama Baca 3 Menit

Bulu Tangkis Tunggal Putri China Bawa Pulang Emas Setelah Kalahkan China Taipei

02 August 2021, 11:20 WIB



Bulu Tangkis Tunggal Putri China Bawa Pulang Emas Setelah Kalahkan China Taipei-Image-1

Chen Yufei meraih medali emas - Image from China News

Bolong.id - Tiongkok kembali mendaptkan medali emas yang diperoleh dari cabang olahraga (cabor) bulu tangkis. Chen Yufei atlet tunggal putri bulu tangkis Tiongkok di Olimpiade Tokyo berhasil mengalahkan atlet Tiongkok (Taipei) Dai Ziying di final Minggu (1/8).

Dilansir dari China News Service pada Minggu (1/8/2021), Chen Yufei menghadapi Dai Ziying sebagai unggulan No. 2 di turnamen tersebut. Keduanya telah bertemu hingga 18 kali sebelumnya, dan Chen Yufei hanya menang 3 kali, tetapi dalam 4 pertandingan terakhir, Chen Yufei berada unggul dengan 3 kemenangan dan 1 kekalahan.

Sebagai pemain unggulan tunggal putri di Olimpiade Tokyo, Chen Yufei telah berkembang pesat dalam beberapa tahun terakhir. Pada musim 2019 dengan tiga kemenangan melawan Dai Ziying, ia memenangkan 8 kejuaraan termasuk final dan All England Open, dan juga peringkat pertama dunia pada akhir tahun.

Di babak kedua, skor kedua kubu naik silih berganti. Setelah seri 6:6, Chen Yufei mencetak 4 poin berturut-turut dan unggul jauh. Namun, Dai Ziying terus mengerahkan kekuatannya dan menyalip skor hingga 16:14. Setelah tarik ulur, Dai Ziying menarik kembali sebuah kota pada pukul 21:19.

Di game penentuan, Chen Yufei memulai dengan mulus dan sempat memimpin 10-3. Sejak itu, Dai Ziying terus mengejar poin, dan Chen Yufei bertahan dari tekanan pada saat kritis dan mengakhiri permainan 21:18.

Pada perebutan medali perunggu, pemain China He Bingjiao menghadapi runner-up Olimpiade Rio dan pemain India Sindu. Di game pertama, Sindu sangat kuat dan memainkan wave 4:0.

Setelah itu, He Bingjiao sekali menyalip 6:5, tetapi mengalami kekurangan skor dalam permainan. Sindu kembali memimpin dan memperlebar selisih skor menjadi 21:13.

Di game kedua, Sindu terus mengambil inisiatif, mempertahankan keunggulan sementara skor bergantian meningkat, memenangkan game lain 21:15. He Bingjiao menyesal telah melewatkan medali perunggu. (*)


Informasi Seputar Tiongkok