Lama Baca 3 Menit

Atasi Rambut Rontok Dengan Pengobatan Tradisional China

29 January 2022, 12:14 WIB



Atasi Rambut Rontok Dengan Pengobatan Tradisional China-Image-1

Ilustrasi kepala botak - Image from Getty Images

Bolong.id - Banyak orang meremehkan rambutnya yang rontok, tetapi itu bisa menjadi pengalaman yang benar-benar traumatis bagi pria dan wanita dari segala usia. Pengobatan tradisional Tiongkok mungkin menjadi solusi yang tepat, terutama bagi mereka yang mengalami kerontokan rambut karena stres dan kekurangan nutrisi.

Apa Penyebab Rambut Rontok?

Sebelum Anda dapat mengatasi masalah kerontokan rambut secara efektif, Anda harus menentukan terlebih dahulu apa penyebabnya. Meskipun kebotakan pada pria adalah genetik, berbagai faktor lain juga bisa ikut berperan. Dalam banyak kasus, masalahnya hilang dengan sendirinya segera setelah penyebab yang mendasarinya teratasi.

Dilansir dari pacificcolege.edu, kekurangan nutrisi merupakan penyumbang besar kerontokan rambut, terutama bagi mereka yang jarang mengkonsumsi vitamin B. Stres juga terkait erat dengan kuantitas dan kualitas rambut Anda. Kerontokan dan kebotakan rambut terkait erat dengan stres dan kecemasan.

Metode Tradisional untuk Pertumbuhan Rambut

Beberapa ramuan Tiongkok dapat digunakan untuk mengatasi penyebab yang mendasari kerontokan rambut. Sering disebut sebagai dia shou wu, fo-ti adalah perawatan rambut rontok dengan sejarah kesuksesan yang panjang. Selain itu, ligustrum lucidum dapat digunakan untuk meningkatkan sirkulasi kulit kepala, meskipun terutama berfungsi sebagai tindakan pencegahan. Pilihan tambahan untuk rambut rontok seperti: Ganggang thallus, Ganoderma, jelatang, wijen indicum, Angelica sinensis, Akupunktur.

Akupunktur sangat efektif bagi mereka yang menderita kerontokan atau kebotakan rambut akibat ketidakseimbangan hormon. Ini terutama berlaku untuk wanita dengan kelebihan hormon pria. Sebuah studi yang diterbitkan dalam The Journal of Alternative and Complementary Medicine menemukan bahwa wanita yang melakukan perawatan akupunktur setiap hari selama enam bulan menunjukkan peningkatan kadar hormon yang serupa dengan mereka yang mengonsumsi obat metformin tiga kali sehari. (*)


Informasi Seputar Tiongkok