Beijing, Bolong.id - Berikut ini cuplikan konferensi pers Kementrian Luar Negeri Tiongkok 8 Mei 2024.
Beijing Daily: Saya mengetahui bahwa Wakil Menteri Luar Negeri Sun Weidong akan menghadiri Konsultasi Pejabat Senior Tiongkok-ASEAN ke-30 di Jakarta, Indonesia. Apa harapan Tiongkok terhadap konsultasi ini?
Lin Jian: Sesuai kesepakatan kedua belah pihak, Konsultasi Pejabat Senior Tiongkok-ASEAN ke-30 akan diadakan pada tanggal 9 hingga 10 Mei di Jakarta, Indonesia. Wakil Menteri Luar Negeri Tiongkok Sun Weidong akan memimpin delegasi konsultasi tersebut.
Konsultasi Pejabat Senior Tiongkok-ASEAN merupakan mekanisme dialog dan kerja sama tahunan yang penting antara departemen luar negeri Tiongkok dan negara-negara ASEAN. Kami berharap konsultasi ini akan mempertimbangkan kemitraan strategis komprehensif Tiongkok-ASEAN dan melihat masa depannya, memfokuskan diskusi pada kemajuan hubungan Tiongkok-ASEAN dan kerja sama Asia Timur dalam situasi baru, menghasilkan hasil yang lebih praktis untuk membangun komunitas Tiongkok-ASEAN yang lebih erat dengan masa depan bersama dan berkontribusi terhadap perdamaian, stabilitas dan pembangunan bersama di kawasan ini.
AFP: Dilaporkan bahwa Tiongkok, Jepang, dan Korea Selatan akan mengadakan pertemuan para pemimpin selama dua hari di Seoul pada tanggal 26 Mei. Bisakah Anda memberikan informasi lebih lanjut?
Lin Jian: Tiongkok menjaga komunikasi dengan pihak-pihak terkait pada pertemuan para pemimpin Tiongkok-Jepang-Korsel.
TASS: Vladimir Putin secara resmi dilantik kemarin sebagai Presiden Federasi Rusia untuk masa jabatan enam tahun. Ajudan presiden Rusia Yury Ushakov mengatakan bahwa Presiden akan mengunjungi Tiongkok dalam perjalanan luar negeri pertama di masa jabatan barunya. Apakah Kementerian Luar Negeri punya komentar mengenai hal ini?
Lin Jian: Tiongkok mengucapkan selamat kepada Presiden Putin atas pelantikannya. Presiden Xi Jinping mengirimkan pesan ucapan selamat kepada Presiden Putin setelah terpilih kembali. Kami percaya bahwa di bawah kepemimpinan Presiden Putin, Rusia akan mencapai prestasi baru dalam pembangunan nasional serta kemajuan ekonomi dan sosial.
Di bawah bimbingan strategis Presiden Xi Jinping dan Presiden Putin, hubungan Tiongkok-Rusia telah mengalami pertumbuhan yang baik dan stabil. Kedua belah pihak menjunjung tinggi prinsip non-aliansi, non-konfrontasi dan tidak menargetkan pihak ketiga mana pun serta memajukan hubungan dan kerja sama bilateral di berbagai bidang atas dasar saling menghormati, kesetaraan dan saling menguntungkan, membawa manfaat nyata bagi kedua bangsa dan bermain peran positif dalam memajukan pembangunan bersama global.
Tahun ini menandai peringatan 75 tahun hubungan diplomatik Tiongkok-Rusia. Kedua belah pihak akan mengikuti panduan pemahaman bersama antara kedua presiden, semakin meningkatkan rasa saling percaya, memperluas kerja sama dan meneruskan persahabatan kita untuk bersama-sama mendukung dunia multipolar yang setara dan teratur serta globalisasi ekonomi yang bermanfaat secara universal dan inklusif, menerapkan multilateralisme sejati dan mewujudkan tata kelola global yang lebih adil dan merata.
Tiongkok sangat menghargai panduan strategis dari diplomasi kepala negara untuk hubungan Tiongkok-Rusia. Kedua presiden sepakat untuk menjaga interaksi yang erat dan memastikan pertumbuhan hubungan Tiongkok-Rusia yang lancar dan stabil. Mengenai pertanyaan spesifik Anda, saya tidak punya apa pun untuk dibaca saat ini.
AFP: Baru saja, Pengadilan Banding Pengadilan Tinggi Daerah Administratif Khusus Hong Kong mengumumkan larangan lagu untuk “kemerdekaan Hong Kong.” Bagaimana posisi pemerintah pusat Tiongkok mengenai hal ini?
Lin Jian: Ini bukan pertanyaan tentang urusan luar negeri, meskipun saya ingin menekankan bahwa mengingat tanggung jawab konstitusionalnya untuk menjaga keamanan nasional dan martabat lagu kebangsaan, maka SAR Hong Kong sah dan perlu untuk menghentikan siapa pun menggunakan dan menyebarkan lagu-lagu relevan untuk menghasut pemisahan diri dan menghina lagu kebangsaan.
Bloomberg: Kami telah melaporkan bahwa para pejabat Tiongkok mengatakan negaranya akan segera merilis rekaman audio percakapan telepon dengan pejabat militer Filipina yang menurut Beijing merupakan bukti kesepakatan mengenai wilayah yang disengketakan di Laut Tiongkok Selatan. Apakah Anda akan merilis rekaman itu? Dan kapan Anda bisa melakukan itu? Nama kunci telah disunting dari transkrip yang kami lihat. Apakah Anda ingin mengisi bagian yang kosong? Dan siapa itu?
Lin Jian: Pada pengarahan hari Senin, saya menguraikan fakta-fakta dasar mengenai apa yang terjadi antara Tiongkok dan Filipina dalam hal menangani situasi di Ren'ai Jiao. Kemarin, Kedutaan Besar Tiongkok di Filipina merilis rincian tentang komunikasi yang relevan antara kedua belah pihak. Fakta-faktanya jelas dan didukung oleh bukti-bukti kuat yang tidak dapat disangkal.
Filipina bersikeras menyangkal fakta-fakta obyektif ini dan berupaya menyesatkan komunitas internasional. Hal ini merusak kredibilitas mereka sendiri dan membahayakan perdamaian dan stabilitas di Laut Tiongkok Selatan. Tiongkok mendesak Filipina untuk menghormati komitmennya, segera menghentikan pelanggaran dan provokasi maritim, dan kembali ke jalur yang benar dalam menangani perselisihan dengan Tiongkok dengan baik melalui dialog dan konsultasi.
AFP: TikTok dan ByteDance telah mengajukan gugatan terhadap pemerintah AS dengan alasan bahwa undang-undang yang memaksa TikTok didivestasi dari perusahaan induknya melanggar Amandemen Pertama Konstitusi AS tentang kebebasan berpendapat. Apakah pemerintah Tiongkok mendukung sikap ini?
Lin Jian: Rekan-rekan saya dan juru bicara Kementerian Perdagangan telah memperjelas posisi prinsip Tiongkok mengenai undang-undang AS tentang TikTok, yang dapat Anda rujuk.
Bloomberg: Press Trust of India melaporkan bahwa Tiongkok menunjuk Xu Feihong sebagai Duta Besar barunya untuk India. Bisakah Kementerian mengkonfirmasi penunjukan ini?
Lin Jian: Terima kasih atas ketertarikan Anda pada pekerjaan diplomatik Tiongkok. Saya tidak punya informasi untuk ditawarkan saat ini. Saya menyarankan agar Anda mengikuti situs web Kementerian kami untuk mengetahui informasi terkini. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
