Beijing, Bolong.id - Layanan transportasi China melaporkan lonjakan jumlah penumpang beberapa waktu lalu, hari pertama libur May Day, mencerminkan melonjaknya permintaan pariwisata dan vitalitas ekonomi.
Dilansir dari 光明网, jumlah total perjalanan penumpang antardaerah yang dilakukan pada hari Kamis meningkat 6,2 persen secara tahunan menjadi 332,7 juta, data dari Kementerian Perhubungan menunjukkan pada hari Jumat.
Perjalanan penumpang yang dilakukan melalui jalan raya menyumbang bagian terbesar dari perjalanan ini, naik 4,7 persen tahun ke tahun menjadi 305,61 juta.
Perjalanan penumpang yang dilakukan melalui jalur air melonjak 87,5 persen dibandingkan hari yang sama tahun lalu, dan perjalanan penumpang udara mencatat pertumbuhan tahun-ke-tahun sebesar 8,9 persen.
Jaringan kereta api negara itu menangani rekor hampir 23,12 juta perjalanan penumpang, peningkatan tahun-ke-tahun sebesar 11,7 persen, menurut data yang dirilis oleh China State Railway Group Co., Ltd.
Untuk mengakomodasi lonjakan lalu lintas penumpang, layanan kereta api tambahan telah diatur, dengan 13.800 kereta penumpang beroperasi pada hari Kamis, menurut operator kereta api.
Lonjakan perjalanan diperkirakan terjadi antara 29 April dan 6 Mei, dengan perjalanan penumpang kereta api diperkirakan mencapai total 144 juta selama periode tersebut, kata operator kereta api.
Menurut platform pemesanan kereta api 12306 China, tujuan populer untuk liburan ini meliputi Beijing, Shanghai, Guangzhou, Chengdu, Hangzhou, Wuhan, Shenzhen, Xi'an, Nanjing, dan Zhengzhou.
Dibandingkan dengan perjalanan jarak pendek yang biasa dilakukan selama liburan Festival Qingming selama tiga hari di Tiongkok, wisatawan selama liburan May Day bepergian lebih jauh dan menjelajahi destinasi yang lebih luas. Pada hari Kamis, destinasi wisata mencakup 1.229 daerah di seluruh negeri, dengan pemesanan terkait naik 20 persen dari tahun ke tahun, menurut data dari agen perjalanan daring Qunar.com. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
