Pengobatan Tiongkok dan Barat - Image from berbagai sumber. Segala keluhan terkait hak cipta silahkan hubungi kami
Shanghai, Bolong.id - Data otoritas Shanghai menyebutkan, sekitar 30% pasien Covid-19 di sana adalah lansia (usia 60 ke atas). Dan, sekitar 60% dari pasien lansia itu, punya penyakit bawaan. Jadilah problem berat.
Dilansir dari 央视新闻 pada (28/4/2022), kondisi itu ditangani pengobatan kombinasi antara TCM (Traditional Chinese Medicine) dengan pengobatan Barat. Kombinasi inilah yang harus mengatasi problem epidemi di Shanghai.
Wakil direktur Administrasi Negara Pengobatan Tradisional Tiongkok, Huang Luqi, kepada pers mengatakan, ada dua tahap dalam menangani pasien.
Pertama, tim medis melakukan klasifikasi, pengelompokan, mencegah dan intervensi pengobatan tradisional Tiongkok.
Itu bermanfaat sebagai pemetaan penyakit. Barulah kemudian dilakukan integrasi pengobatan, baik dengan TCM maupun metode Barat.
Kedua, memperkuat imunitas pasien. Terutama pasien lansia, yang secara alamiah zat imunitasnya lebih rendah dibanding orang usia muda. Ini juga dilakukan dengan metode TCM dan medis Barat.
Problem tersebut masih ditangani tim medis setempat. Tim medis bekerja dalam tekanan tinggi. Sebab, semakin lama Shanghai ditutup (lockdown) semakin besar tekanan berbagai pihak terhadap tim medis yang bekerja. (*)
