Lama Baca 3 Menit

Chen Fuli: Menyerang Tiongkok Tanpa Melihat Fakta Sama Saja Menyebarkan Virus Politik

27 May 2020, 18:05 WIB

Chen Fuli: Menyerang Tiongkok Tanpa Melihat Fakta Sama Saja Menyebarkan Virus Politik-Image-1

Tiongkok-AS - Image from gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Beijing, Bolong.id - Sejumlah anggota komite tetap Kongres Rakyat Nasional (中华人民共和国全国人民代表大会), menuturkan, beberapa politisi AS yang menuduh Tiongkok kurang transparan dan kurang bertanggung jawab atas penyebaran virus COVID-19 di Amerika Serikat tidak lain hanyalah "manipulasi politik". 

Salah seorang anggota komite tetap Kongres Rakyat Nasional (中华人民共和国全国人民代表大会) dan badan legislatif nasional negara, Zheng Shuna (郑淑娜) mengatakan, bahwa Tiongkok telah secara ketat mengikuti prosedur yang ditentukan oleh hukum dan merilis informasi secepat mungkin serta mencatat jadwal waktu yang terperinci terkait tanggapan COVID-19. "Pemerintah Tiongkok telah terbukti mengambil langkah paling komprehensif dan teliti untuk segera memutus rantai penularan virus tersebut. Karena itu, tuduhan bahwa Tiongkok kurang transparan dan menyebabkan keterlambatan respons adalah hal yang salah," ujar Zheng.

Senada dengan Zheng, anggota komite tetap Kongres Rakyat Nasional (中华人民共和国全国人民代表大会), Yu Zhigang (于志刚) mengatakan, bahwa AS tanpa dasar menaruh kesalahan kepada Tiongkok dan secara tidak masuk akal meminta untuk melakukan pemeriksaan terhadap Tiongkok. Ia mengatakan upaya untuk mengklaim kerugian yang berasal dari Tiongkok telah melanggar prinsip kesetaraan yang ada dalam hukum internasional, menantang prinsip kekebalan berdaulat yang diakui secara internasional, dan mengganggu tatanan internasional. 

"Menuduh dan melalaikan tanggung jawab tidak akan membantu mengatasi virus", kata Chen Fuli (陈福利), yang juga merupakan anggota komite tetap Kongres Rakyat Nasional (中华人民共和国全国人民代表大会) . Ia menambahkan hanya dengan memperkuat kerja sama global dan mendukung WHO dalam memainkan perannya, negara-negara di dunia baru dapat mengalahkan virus. "COVID-19 masih merebak luas di seluruh dunia, menyerang Tiongkok tanpa melihat fakta tidak lain adalah menyebarkan virus politik," kata Chen.  

Virus COVID-19 telah ditetapkan sebagai pandemi global. Asal virus tersebut dituding berasal dari Tiongkok dan telah menyebar ke berbagai negara di dunia termasuk Indonesia. Indonesia sendiri telah memberlakukan upaya pemutusan penyebaran virus ini dengan memberlakukan PSBB di berbagai wilayah di Indonesia.  

Sumber: Xinhua.net