Lama Baca 3 Menit

Aplikasi WeChat Tencent Alami Lonjakan Unduhan Sebelum Larangan AS

23 September 2020, 11:26 WIB

Aplikasi WeChat Tencent Alami Lonjakan Unduhan Sebelum Larangan AS-Image-1

Wechat - Image from internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Washington, Bolong.id - Aplikasi perpesanan WeChat dari raksasa teknologi Tiongkok Tencent, telah mengalami lonjakan unduhan di Amerika Serikat sejak Jumat (18/9/20) setelah Washington mengonfirmasi akan melanjutkan dengan larangan aplikasi yang direncanakan, data menunjukkan pada Selasa (22/9/20).

Departemen Perdagangan AS mengeluarkan perintah yang mewajibkan Apple dan Google untuk menghapus WeChat untuk diunduh dengan alasan keamanan nasional, tetapi hakim AS memblokir langkah tersebut pada Minggu (20/9/2). Departemen Perdagangan AS mengatakan pada Senin (21/9/20) bahwa mereka akan menentang perintah tersebut.

WeChat di-install sekitar 54.000 kali antara Jumat (18/9/20) dan Sabtu (19/9/20), 28 kali lipat dari 1.900 unduhan yang terlihat dalam periode dua hari yang sama seminggu sebelumnya, menurut perusahaan analisis data Sensor Tower. Dikatakan WeCom, aplikasi kolaborasi kantor, juga melihat lonjakan unduhan di Amerika Serikat selama periode itu.

Amerika Serikat telah meluncurkan serangkaian tindakan dalam beberapa bulan terakhir untuk menindak perusahaan dan aplikasi teknologi Tiongkok, dengan alasan keamanan nasional, ketika dua negara ekonomi terbesar di dunia itu menghadapi masalah mulai dari perdagangan dan teknologi hingga penanganan pandemi virus Corona.

Tencent, yang membantah aplikasinya menimbulkan risiko keamanan nasional, mengatakan pembaruan aplikasi untuk pengguna AS yang ada mungkin akan berpengaruh negatif jika Apple dan Google menghapus WeChat dari toko aplikasi mereka.

WeChat adalah aplikasi seluler all-in-one yang menggabungkan perpesanan, media sosial, fungsi pembayaran, dan layanan lainnya serta menawarkan lebih dari satu miliar pengguna di seluruh dunia.

WeCom yang semula diberi nama WeChat Work dari aplikasi kolaborasi kantor Tencent, hanya beberapa hari setelah Presiden AS Donald Trump pertama kali mengatakan akan melarang WeChat pada Agustus 2020, telah di-install 58.000 kali di Amerika Serikat pada Jumat (18/9/20) dan Sabtu (19/9/20), 193 kali lipat dari 300 unduhan yang dilihatnya selama periode yang sama seminggu sebelumnya, menurut perkiraan Sensor Tower.

Setelah mengunduh WeCom, pengguna sekarang dapat menautkan akun WeChat mereka ke sana dan menambahkan kontak WeChat mereka, sebuah tes dari Reuters menunjukkan. Pengguna WeCom kemudian dapat mengirim pesan, membuat grup obrolan, dan bahkan menerima uang virtual dari teman WeChat tanpa harus mengunduh Wecom dari kontak WeChat mereka.

Tencent mengatakan kepada media Tiongkok bahwa WeCom adalah produk yang sama sekali berbeda dari WeChat. (*)