Lama Baca 3 Menit

Istana Dinasti Tang Usia Ribuan Tahun Digali di Shaanxi

29 September 2020, 12:11 WIB

Istana Dinasti Tang Usia Ribuan Tahun Digali di Shaanxi-Image-1

Peninggalan Istana Dinasti Tang Berusia Ribuan Tahun Digali - Image from CGTN

Shaanxi, Bolong.id - Peninggalan arsitektur bertingkat tinggi yang terpelihara dengan baik telah digali di Provinsi Shaanxi Tiongkok Barat Laut, arkeolog lokal mengumumkan pada Minggu (27/9/20).

Relik tersebut adalah sekumpulan bangunan milik Istana Huaqing kuno (华清宫; Huaqinggong) dari Dinasti Tang (618 - 907), salah satu istana kekaisaran utama yang terletak di Gunung Lishan di Kota Xi'an, Ibu Kota Tang.

Konstruksi yang baru digali dipusatkan di sekitar "Paviliun Chaoyuan" (Chaoyuange), yang dibangun di atas teras tanah padat setinggi enam meter, dibangun dengan teknik konstruksi tertinggi saat itu.

Istana Dinasti Tang Usia Ribuan Tahun Digali di Shaanxi-Image-2

Bagian dari peninggalan Paviliun Chaoyang di Kota Xi'an - Image from CGTN

Klaster tersebut mencakup lima bagian utama. Selain paviliun utama, ada juga bungalow dan undakan yang terdapat di paviliun. Pekerjaan arkeologi, yang dilakukan dari 2018 hingga 2020, telah membantu mengungkap tata letak, karakteristik komponen, dan metode konstruksi.

Paviliun Chaoyuan digunakan untuk mengabadikan dan menyembah Laozi (老子), seorang filsuf kuno dan pendiri Taoisme. Itu juga menyaksikan masa kejayaan dan dekadensi kekaisaran Tang.

Kaisar Xuanzong (唐玄宗) menghabiskan waktu berbulan-bulan di sini setiap tahun sejak 742 M, setelah kekaisaran tetap damai dan makmur selama beberapa dekade. Keterasingannya dari istana dan urusan pemerintahan akhirnya menyebabkan pemberontakan Jenderal An Lushan (祿山) pada 755, yang menyebabkan kekacauan selama bertahun-tahun dan menyebabkan keruntuhannya yang terakhir.

Istana Dinasti Tang Usia Ribuan Tahun Digali di Shaanxi-Image-3

Bagian dari peninggalan Paviliun Chaoyang di Kota Xi'an - Image from CGTN

Setelah masa kejayaan Dinasti Tang, Paviliun Chaoyuan ditinggalkan untuk waktu yang lama dan hancur berkeping-keping pada 970 M.

Istana Huaqing (华清宫) dan titik balik sejarah yang mengelilingi Kekaisaran Xuanzong (唐玄宗)  dan selirnya Yang Yuhuan (杨玉环) telah menginspirasi puisi, esai, novel, dan drama. Oleh karena itu, Istana Huaqing (华清宫) juga merupakan salah satu landmark sejarah yang paling dikenal oleh orang-orang Tiongkok.

Pekerjaan arkeologi di relik juga telah menyediakan bahan ekstensif untuk mempelajari konstruksi Dinasti Tang, kata para arkeolog di situs tersebut. (*)