Lama Baca 3 Menit

Shanghai Adakan Festival Belanja Warisan Budaya Takbenda Untuk Pertama Kalinya! Seperti Apa, Sih?

13 June 2020, 14:44 WIB

Shanghai Adakan Festival Belanja Warisan Budaya Takbenda Untuk Pertama Kalinya! Seperti Apa, Sih?-Image-1

Sandal Anyaman, Seni Kerajinan Tangan Tradisional - Image from gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Shanghai, Bolong.id – Memperingati Hari Warisan Budaya dan Alam Tiongkok yang jatuh pada tanggal 13 Juni 2020, Tiongkok meluncurkan festival belanja daring untuk mempromosikan warisan budaya takbenda. Tahun ini merupakan kali pertama Shanghai menyelenggarakan ‘Festival Belanja Warisan Budaya Takbenda’ yang diadakan secara online dan offline. Festival ini akan berlangsung hingga 25 Juni 2020, melansir dari laman chinadaily.com.

Dalam menyemarakkan festival ini, situs web Wenhuayun (文化云) ikut berpartisipasi dengan membuat halaman khusus untuk penjualan daring produk warisan budaya takbenda yang meliputi produk seni kerajinan tradisional dan makanan dari 300 toko di sekitar Shanghai, Yunnan, dan Guizhou. Platform e-commerce Tiongkok seperti Taobao (淘宝), JD.com (京东), dan Pinduoduo (拼多多) juga ikut berpartisipasi dalam festival ini dengan mempromosikan dan memberi diskon untuk produk kerajinan tangan seperti batik, bordir, dan rajutan bambu.

Selain itu, platform video pendek TikTok (抖音) juga akan menawarkan tur virtual bagi 10 orang pertama untuk menjelajahi berbagai situs budaya di Shanghai, termasuk Museum Seni Bela Diri Tiongkok (中国武术博物馆), Museum Pengobatan Tradisional Tiongkok Shanghai (上海中医药博物馆)dan Museum Seni, dan Kerajinan Shanghai (上海工艺美术博物馆). Para pewaris warisan budaya takbenda juga akan memamerkan keterampilan mereka, berbagi cerita, dan berbagi pengetahuan mereka melalui platform. Sementara 50 kegiatan lainnya diadakan secara offline di Shanghai.

Seorang pejabat dari Kementerian Kebudayaan dan Pariwisata menilai bahwa warisan budaya takbenda Tiongkok memiliki peran penting dalam meningkatkan lapangan kerja dan dengan diadakannya festival ini akan mendukung pengerajin, perusahaan, dan lokakarya warisan budaya takbenda untuk mengatasi dampak pandemi dan mendorong dimulainya kembali pekerjaan dan produksi. Melansir china.org, tahun lalu kementerian mulai mendukung pembangunan rumah produksi warisan budaya takbenda di seluruh Tiongkok yang telah menghasilkan hampir setengah juta pekerjaan melalui lebih dari 2.200 proyek, sehingga dapat membantu memerangi kemiskinan.