Lama Baca 3 Menit

Jembatan Sungai Yangtze Shanghai-Suzhou-Nantong, Resmi Dibuka!

03 July 2020, 13:56 WIB

Jembatan Sungai Yangtze Shanghai-Suzhou-Nantong, Resmi Dibuka!-Image-1

Jembatan Sungai Yangtze Shanghai-Suzhou-Nantong - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Beijing, Bolong.id – Jembatan Sungai Yangtze Shanghai-Suzhou-Nantong, yang lama ditunggu-tunggu, resmi dibuka untuk umum pada 1 Juli 2020. Pada hari yang sama, jalur kereta api Shanghai-Suzhou-Nantong juga mulai beroperasi. Jembatan tersebut merupakan jembatan bentang kabel terbesar di Tiongkok dan pertama di dunia. Jembatan tersebut berulang kali memecahkan rekor dunia, dari desain hingga konstruksi, yang dipengaruhi oleh banyak faktor, seperti lebar Sungai Yangtze, jalur air, dan pengendalian banjir.

Jembatan Sungai Yangtze Shanghai-Sutong adalah saluran penyeberangan ‘tiga dalam satu’ untuk jalan tol, jalan kereta api penumpang dan barang, dan jalan kereta api berkecepatan tinggi. Sebagai jembatan double fungsi kedua di Jiangsu, jembatan ini dirancang dengan 6 jalur jalan layang di bagian atas dengan batas kecepatan 100km/jam, dan 4 jalur kereta di bagian bawah dengan kecepatan 200 km/jam, yang akan memangkas waktu perjalanan Shanghai-Nantong menjadi 1 jam lebih dari 3,5 jam. Jembatan tersebut diharapkan akan mempercepat proses integrasi Delta Sungai Yangtze, dan meningkatkan perekonomian di daerah sekitarnya.

Melansir CCTV, enam tahun sejak pembangunan jembatan yang dimulai pada bulan Maret 2014 itu, total investasi proyek jembatan tersebut mencapai 15 miliar yuan, atau sekitar 30 triliun rupiah. Konstruksi jembatan terdiri dari jembatan saluran utama, jembatan saluran khusus, jembatan penghubung, dan jembatan pendekatan selatan dan utara, yang dalam pembangunannya menggunakan sekitar 480 ribu ton baja dan sekitar 2,3 juta meter kubik beton. Jembatan itu memiliki panjang total 11,07 km, yang membentang melewati Sungai Yangtze dari utara kota Nantong ke selatan kota Zhangjiagang. Kata ‘tinggi’, ‘besar’, dan ‘baru’ dapat digunakan untuk menggambarkan karakteristik jembatan itu, dimana jembatan itu memiliki menara utama setinggi 330 m, jembatan utama memiliki bentang sebesar 1092 m, sementara jembatan saluran khusus Pelabuhan Tiansheng memiliki bentang sebesar 336 m, dan sejumlah besar material baru, struktur baru, peralatan baru, serta proses baru pembangunan jembatan juga telah diadopsi untuk pertama kalinya.

Zhang Min (张敏), perancang utama dan pembuat keputusan teknis dari Proyek Jembatan Kereta Api Sungai Yangtze Shanghai-Suzhou-Nantong, mengatakan bahwa jembatan tersebut akan menjadi tonggak sejarah dalam sejarah pembangunan jembatan di dunia. Skala besar proyek dan sulitnya konstruksi jembatan tersebut, menunjukkan bahwa konstruksi jembatan Tiongkok telah sepenuhnya menguasai teknologi dan memimpin pengembangan jembatan dunia. (*)