Perpustakaan Umum Hong Kong - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami
Hong Kong, Bolong.id – Perpustakaan di Hong Kong baru-baru ini meninjau kembali buku-buku teori politik tentang kemerdekaan Hong Kong. Hal itu dilakukan setelah beberapa warga Hong Kong, yang pada bulan Juni 2020, lalu melaporkan bahwa Perpustakaan Umum Hong Kong menempatkan buku-buku karya Huang Zhifeng (黄之锋), dan Chen Shuzhuang (陈淑庄), yang mendukung kemerdekaan Hong Kong dan kekerasan.
Menurut laporan media Hong Kong, dalam situs web resmi perpustakaan umum Hong Kong, buku-buku penulis yang bersangkutan telah dihapus dari penyimpanannya, untuk ditinjau dan tidak boleh dipinjamkan. Penulis buku-buku itu termasuk Chen Yun (陈云), yang dikenal sebagai Divisi Kemerdekaan Hong Kong; Huang Zhifeng (黄之锋), mantan Sekretaris Jenderal Organisasi Kemerdekaan Hong Kong; dan Chen Shuzhuang (陈淑庄), anggota Dewan Legislatif Partai Warga, yang telah menerbitkan banyak buku yang dukung "Kemerdekaan Hong Kong" dan kekerasan.
Melansir CCTV, seorang reporter Hong Kong, yang pernah pergi mengunjungi perpustakaan tersebut, mengungkapkan bahwa memang ada banyak buku terkait yang ditemukan di sana. Seorang juru bicara Departemen Hiburan dan Layanan Budaya Hong Kong menjawab, bahwa buku-buku dalam koleksi di sana harus mematuhi hukum Hong Kong, dan seharusnya tidak boleh ada konten atau saran yang mendorong pembaca untuk melanggar hukum. Untuk itu, perpustakaan akan meninjau kembali buku-buku di sana, untuk memastikan bahwa literasi di sana mematuhi hukum. (*)
