Lama Baca 2 Menit

Belum Ada Bukti Vaksin Tak Mempan Lawan Mutasi COVID-19

24 December 2020, 13:42 WIB

Belum Ada Bukti Vaksin Tak Mempan Lawan Mutasi COVID-19-Image-1

Zhong Nanshan - gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami

Guangzhou, Bolong.id - “Masih harus dilihat apakah jenis virus corona yang bermutasi dan terdeteksi di Inggris dapat mengurangi kemanjuran vaksin COVID-19 yang tersedia,” kata Zhong Nanshan, pakar penyakit pernapasan terkemuka Tiongkok, pada hari Selasa (22/12/2020).

Zhong membuat pernyataan itu pada upacara pembukaan Pusat Pengobatan Pernafasan Nasional di Rumah Sakit Pertama yang berafiliasi dengan Universitas Kedokteran Guangzhou di Provinsi Guangdong, Tiongkok selatan, dilansir dari CGTN, Kamis (24/12/2020).

Pada bulan September, ia menerima Medali Republik, penghargaan negara tertinggi di Tiongkok, atas kontribusinya yang luar biasa dalam memerangi pandemi COVID-19.

Sementara itu, strain virus yang bermutasi ditemukan di Inggris pada bulan September, sebelum negara itu mulai memvaksinasi rakyatnya.

Pada hari Sabtu (19/12/2020), Perdana Menteri Inggris Boris Johnson mengatakan varian baru tersebut hingga 70 persen lebih menular dari virus Sars-CoV-2, tetapi tidak dianggap lebih mematikan, dan vaksin COVID-19 sejauh ini seharusnya masih efektif. (*)