Domino Park AS Terapkan Social Distancing - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Amerika Serikat, Bolong.id – Dilansir Global Times, Kamis (2/7/2020), kasus peningkatan harian virus di AS capai 55 ribu. Para ahli mengatakan, perayaan kemerdekaan AS, Sabtu (4/7/2020) bersamaan dengan protes Black Lives Matter, yang sedang berlangsung di seluruh AS, dapat menyebabkan peningkatan eksplosif, jika terlalu banyak orang turun ke jalan, akan semakin memicu risiko terjadinya lonjakan sebanyak 100.000 kasus COVID-19 dalam sehari.
Meskipun sampai Jumat (3/7/2020) kemarin, jumlah total kasus di AS melampaui 2,73 juta, tertinggi di dunia, tetapi Trump masih memutuskan untuk melanjutkan perayaan "Salute to America", dengan pertunjukan kembang api besar-besaran di Washington, DC. Sementara itu, dilaporkan bahwa kelompok Black Lives Matter merencanakan protes nasional pada hari yang sama juga.
Protes 'Black Lives Matter' di AS - Image from Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Liang Manchun (梁满春), rekan peneliti di Institut Penelitian Keamanan Publik Universitas Tsinghua (清华大学公共安全研究所), mengatakan kepada Global Times pada hari Jumat (3/7/2020), kembang api dan parade pada hari Sabtu (4/7/2020), dan gerakan Black Lives Matter akan mengarah pada peningkatan infeksi virus corona. Ia berharap orang AS mengambil tindakan perlindungan yang lebih baik. Menurut perkiraannya, kemungkinan jumlah kasus harian baru akan mencapai 75.000 pada 1 Agustus 2020. Tanpa langkah-langkah efektif, jumlah infeksi harian di AS kemungkinan akan mencapai 100.000 kasus pada pertengahan Agustus 2020 nanti,” ujarnya. (*)
