Apartemen di Tiongkok - Gambar diambil dari internet, segala keluhan mengenai hak cipta, dapat menghubungi kami.
Tiongkok, Bolong.id – Dilansir China Daily, harga rumah di Tiongkok berangsur-angsur pulih, sebab pemerintah daerah Tiongkok melanjutkan upaya mereka untuk menstabilkan pasar real estat.
Dilaporkan ibu kota wilayah otonom Ningxia Hui, pertumbuhan harga bulan rumah baru pada Juli di kota tersebut dua kali lebih rendah dibanding harga pada Juni.
Sedangkan pertumbuhan harga rumah di 70 kota Tiongkok lainnya, tumbuh sekitar 0,5% pada bulan Juni, dan 4,8% dalam skala tahunan. Pertumbuhan persentase ini lebih lambat dari angka pada Juni lalu.
“Pemerintah daerah secara ketat mengikuti arahan pemerintah pusat bahwa rumah adalah tempat tinggal dan bukan barang spekulasi, dan harus diberikan perhatian khusus pada perkembangan sektornya yang stabil dan sehat dengan tindakan yang tepat waktu dan akurat. Oleh sebab itu, kami telah melihat bahwa properti harga sebagian besar tetap stabil di 70 kota besar di Tiongkok,” kata Kong Peng, kepala statistik NBS.
Juli adalah bulan ketiga berturut-turut di mana harga rumah baru di kota Yinchuan mengalami kenaikan tertingi.
Maka dari itu, setiap kota lapis kedua (second tier cities) di Tiongkok perlu mengambil langkah-langkah yang selaras dan proaktif dalam menstabilkan harga rumah, terutama karena kota di wilayah timur yang harus mempertahankan kebijakan mereka secara efektif,” kata Yan Yuejin, direktur Lembaga Penelitian dan Pengembangan E-house China yang berbasis di Shanghai. (*)
Advertisement
