Lama Baca 2 Menit

Erick Thohir Setop Sewa dan Kembalikan 12 Pesawat Bombardier

12 February 2021, 09:36 WIB

Erick Thohir Setop Sewa dan Kembalikan 12 Pesawat Bombardier-Image-1

Menteri BUMN, Erick Thohir - Image from Internet. Segala keluhan mengenai hak cipta dapat menghubungi kami

Jakarta, Bolong.id – Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN), Erick Thohir mengembalikan 12 Pesawat Bobardier CRJ 1000 dan mengakhiri kontrak sewa dengan Nordic Aviation Capital (NAC) yang digunakan Garuda Indonesia per 1 Februari 2021.

Erick mengatakan, proses negosiasi sudah dilakukan berulang kali oleh Garuda Indonesia dan NAC, namun belum ada respon.

Keputusan ini diambil terkait penyelidikan dugaan suap dan korupsi mengenai kesepakatan sewa pesawat dengan Garuda Indonesia saat proses pegadaan pesawat tahun 2011 silam. Selain itu, operasional 12 pesawat Bobardier CRJ 1000 justru merugikan pihak Garuda Indonesia.

Direktur Utama Garuda Indonesia, Irfan Setiaputra mengatakan bahwa biaya operasional 12 pesawat bombardier CRJ 1000 menimbulkan kerugian sebesar lebih dari US$30 juta pertahun, dan biaya sewa pesawat sebesar US$27 Juta.

Serious Fraud Office (SFO) sebelumnya diberitakan tengah menyelidiki perusahaan pembuat pesawat dan kapal Bombardier Inc atas dugaan suap dan korupsi terkait kesepakatan dengan Garuda Indonesia yang melibatkan mantan Direktur Utama Emirsyah Satar.