Lama Baca 3 Menit

Indonesia-China Bentuk Pokja Working Group

15 April 2021, 14:48 WIB

Indonesia-China Bentuk Pokja Working Group-Image-1

China - Indonesia - Image from Medcom.id

Jakarta, Bolong.id - Indonesia - Tiongkok sepakat memperkuat kerjasama perdagangan, termasuk membentuk Working Group to Promote Stable Trade (WGPST). Menteri Perdagangan RI Muhammad Lutfi dan Menteri Perdagangan Tiongkok, Wang Wentao mencapai konsensus di konferensi video 8 April 2021.

Dilansir dari Medcom.id (09.04.2021) kedua belah pihak bertukar pandangan tentang masalah perdagangan. Termasuk ekspor produk high-end Indonesia ke Tiongkok.

Menteri Lutfi dalam keterangannya bahwa Indonesia dan Tiongkok sedang membahas beberapa upaya untuk meningkatkan perdagangan dan langkah-langkah untuk memperkuat kerjasama perdagangan antara kedua negara. Salah satunya dengan menandatangani kewenangan pembentukan working group.

Penandatanganan Kerangka Acuan dilakukan oleh Plt. Direktur Jenderal Perundingan Perdagangan Internasional Kementerian Perdagangan Republik Indonesia, dan Peng Gang, Direktur Departemen Asia Kementerian Perdagangan China. 

Pertemuan pertama kelompok kerja tersebut rencananya dilakukan awal tahun ini.

Working Group on Promoting Stable Trade merupakan platform kerja sama Indonesia dan Tiongkok untuk memperkuat kemitraan strategis kedua negara di bidang perdagangan.

Menurut laporan media Tiongkok, Wang Wentao mengatakan bahwa Tiongkok bersedia untuk lebih memperkuat kerja sama dengan Indonesia, bersama-sama melaksanakan konsensus penting yang dicapai oleh para pemimpin kedua negara di bidang ekonomi dan perdagangan.

Juga mempromosikan docking yang mendalam dari Inisiatif Belt and Road dan konsep Indonesia Global Ocean Fulcrum Hubungan ekonomi dan perdagangan bilateral telah mencapai pembangunan tingkat tinggi.

Wang Wentao menunjukkan bahwa kedua belah pihak harus memberikan peran penuh pada peran Kelompok Kerja Sirkulasi Perdagangan China-Indonesia dan mekanisme lainnya, secara aktif mempromosikan penyelesaian masalah bersama di bidang perdagangan, dan mempromosikan fasilitasi perdagangan dan investasi. 

Dia mengatakan China mendukung perusahaan China yang kuat dan bereputasi baik untuk memperluas investasi di Indonesia dan mendukung perusahaan China untuk mengimpor produk unggulan dari Indonesia.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik, pada tahun 2020 total volume perdagangan kedua negara sebesar 71,41 miliar dollar AS, dimana ekspor Indonesia ke China sebesar 31,78 miliar dollar AS, dan impor Indonesia dari China sebesar 39,63 miliar dollar AS.(*)