Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Wang Wenbin - Image from Laman Kementerian Luar Negeri Republik Rakyat Tiongkok
Beijing, Bolong.id - Juru bicara Kementerian Luar Negeri Tiongkok, Wang Wenbin, Senin (19/4/21) menyatakan bahwa Jepang dan Amerika Serikat punya utang kepada rakyat Tiongkok dan dunia tentang hak asasi manusia (HAM).
Dilansir dari Xinhuanet 20/04/2021 agresi Jepang pada 1930-an menimbulkan bencana bagi negara-negara Asia, terutama Tiongkok. Namun, sebagai negara kalah (di perang dunia II), Jepang menyangkal sejarah agresinya dari waktu ke waktu.
Sedangkan, AS sejak 2001, menyebabkan lebih dari 800.000 kematian, termasuk lebih dari 300.000 kematian warga sipil.
Wang Wenbin mengatakan bahwa yang harus dilakukan Jepang dan AS adalah dengan sungguh-sungguh merenungkan dan memperbaiki agresi mereka sendiri dan perilaku salah yang melanggar hak asasi manusia di negara lain, daripada mencampuri urusan dalam negeri Tiongkok dengan kedok hak asasi manusia.
“Dengan dalih isu HAM mencoreng citra negara lain, merusak stabilitas negara lain, dan mengekang pembangunan negara lain, rakyat Tiongkok tidak akan setuju, dan masyarakat dunia tidak akan setuju,” tandasnya.
Menurutnya, Jepang harus segera menghentikan membuang air tercemar nuklir ke laut. Itu merugikan negara lain dan Jepang sendiri.(*)
Advertisement