Lama Baca 2 Menit

Rangkaian Komponen KA Cepat Jakarta – Bandung Diterima Indonesia

06 August 2022, 16:45 WIB

Rangkaian Komponen KA Cepat Jakarta – Bandung Diterima Indonesia-Image-1Beijing, Bolong.id - EMU (Electric Multiple Unit) perdana untuk kereta cepat Jakarta-Bandung bikinan Tiongkok, dikirim ke Kantor KBRI, Jumat (5/8/2022. Diterima  Wakil Duta Besar RI untuk Tiongkok, Dino R. Kusnadi.

EMU dibawa dari Kota Qingdao. Acara dihadiri pula Menteri Perhubungan RI, Sekretaris Kemenko Marves RI, Walikota Qingdao, Pimpinan China Railway Investment Corporation (CRIC), Pimpinan Kereta Cepat Indonesia China (KCIC), Pimpinan CRRC, perwakilan China Railway, National Development and Reform Commission (NDRC) dan Kementerian BUMN RI.Rangkaian Komponen KA Cepat Jakarta – Bandung Diterima Indonesia-Image-2

Diproduksi oleh anak perusahaan CRRC yaitu CRRC Qingdao Sifang Co., Ltd, EMU perdana ini memiliki kecepatan 350 km/jam dengan teknologi terintegrasi yang ramah lingkungan. Sebelas rangkaian kereta dan CIT (Comprehensive Inspection Train) telah selesai diproduksi dengan rancangan yang menyesuaikan kondisi iklim dan geologis di wilayah Jawa.

Sementara itu, design EMU juga mengedepankan kekhasan budaya, flora dan fauna Indonesia seperti Komodo dan batik, dengan perpaduan warna utama interior abu-abu, merah dan biru yang diambil dari Candi Borobudur, warna bendera dan laut Indonesia.Rangkaian Komponen KA Cepat Jakarta – Bandung Diterima Indonesia-Image-3

Dalam sambutannya, Menteri Perhubungan RI menggarisbawahi bahwa kereta cepat Jakarta-Bandung adalah wujud persahabatan kemitraan strategis komprehensif antara Indonesia dan RRT. Menhub berharap kereta cepat Jakarta-Bandung akan menjadi opsi moda transportasi yang atraktif untuk masyarakat Indonesia serta magnet untuk pemerataan ekonomi di wilayah Indonesia.

Proyek kereta cepat Jakarta-Bandung merupakan salah satu kerja sama strategis dalam kerangka Poros Maritim Global Indonesia dan Belt and Road Initiative Tiongkok. Kerja sama ini akan menjadi milestone penting untuk kedua negara.

Bagi Tiongkok, ini adalah proyek pertama kereta cepat yang mengadopsi penuh sistem dan teknologi Tiongkok yang dikirim ke luar negeri. Indonesia sendiri nantinya akan menjadi negara pertama yang memilliki moda transportasi kereta cepat di Asia Tenggara.(*)