Beijing, Bolong.Id - Kepala Administrasi Data Nasional China (National Data Administration/ NDA), Liu Liehong, mengatakan Tiongkok perlu mempercepat pembangunan infrastruktur informasi untuk memajukan pasar data digital.
Dilansir dari CGTN pada Minggu (07/01/2024) menurutnya, memperlakukan data sebagai faktor produksi merupakan inovasi besar dalam teori pemerintahan Tiongkok.
Liu menekankan bahwa pemerintah sedang melakukan penelitian lebih lanjut untuk mengeluarkan potensi penuh ekonomi digital.
Dalam konteks perdagangan data, ia mengungkapkan bahwa banyak penyimpan data enggan menjualnya karena kehilangan kendali dan menghadapi konsekuensi keamanan.
Pemerintah Tiongkok berupaya membangun sistem tepercaya untuk perdagangan data dengan teknologi seperti komputasi aman multi-faktor dan blockchain, yang dapat memantau penggunaan data dan meminimalkan risiko.
Liu juga berkomitmen untuk menyesuaikan kesenjangan pendapatan dalam perdagangan data, serta menyadari risiko kebocoran informasi pribadi, rahasia dagang, dan rahasia nasional, seraya menyerukan kerjasama untuk mencapai keamanan data dengan biaya yang wajar.
Tiongkok telah meluncurkan kampanye tiga tahun untuk mendorong penggunaan data sebagai faktor produksi dalam berbagai skenario, sebagai bagian dari upaya memajukan Tiongkok Digital.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
