Beijing, Bolong.id - Penggemar olahraga es ramai menikmati arena bekas Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022, berkat manajemen COVID-19 terbaru yang membebaskan gerak orang.
Dilansir dari 人民网, Jumat (03/02/23), pada Sabtu (4/2/2023) pembukaan arena bekas Olimpiade Musim Dingin Beijing 2022. Popularitas Olimpiade membuat orang Tiongkok lebih akrab dengan olahraga es dan salju.
Jalur kereta api berkecepatan tinggi, dengan kecepatan tertinggi 350 kilometer per jam, menghubungkan Beijing dan Zhangjiakou di provinsi tetangga Hebei, telah membantu para penggemar mengakses tempat olahraga musim dingin.
Zhangjiakou, yang menjadi tuan rumah bersama Pertandingan Beijing 2022, mengadakan sebagian besar acara ski gaya bebas dan seluncur salju di Olimpiade Musim Dingin. Distrik Yanqing di pinggiran utara Beijing juga merupakan zona persaingan utama.
Penumpang dapat naik kereta peluru dari pusat kota Beijing ke Yanqing dalam waktu setengah jam dan ke Zhangjiakou hanya dalam waktu satu jam.
Sejak awal tahun, beberapa kereta peluru yang dikemas telah meninggalkan pusat kota Beijing setiap hari menuju resor ski di Taizicheng dan Chongli di Zhangjiakou.
Dari 1 Januari hingga 27 Januari, Kereta Cepat Beijing-Zhangjiakou mencatat sekitar 80.000 perjalanan penumpang dari ibu kota ke Taizicheng dan Chongli, menurut Tiongkok Railway Beijing Group, operator kereta api regional.
Seorang musafir, bermarga Hu, dari Guangzhou, provinsi Guangdong adalah salah satu penumpang yang sering datang. Pada 25 Januari, dia naik kereta peluru dari Beijing ke resor ski di Chongli.
"Saya naik kereta peluru antara Beijing dan Zhangjiakou untuk bermain ski sekitar empat hingga lima kali. Butuh sekitar satu jam untuk sampai ke sana. Juga sangat mudah untuk memeriksa peralatan ski di stasiun dan mengambilnya saat tiba," katanya.
Peningkatan jumlah penumpang yang menggunakan kereta peluru dari Beijing ke Zhangjiakou sejak awal tahun, terutama pada akhir pekan, menurut perusahaan.
Selama 40 hari perjalanan Festival Musim Semi dari 7 Januari hingga 15 Februari, stasiun kereta api di Beijing memiliki jadwal waktu puncak untuk memenuhi lonjakan permintaan penumpang, kata perusahaan itu.
"Stasiun kami tidak hanya melayani pemain ski dari Beijing, tetapi juga menampung penggemar olahraga musim dingin dari seluruh negeri, termasuk Shanghai, Shenzhen (provinsi Guangdong) dan Harbin (provinsi Heilongjiang)," kata Wang Xiaoyong, kepala Stasiun Kereta Api Qinghe di pusat kota Beijing. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
