Lama Baca 3 Menit

Wisma Budaya Kota Jining Tarik 1.000 Turis per Hari

23 March 2023, 11:24 WIB

Wisma Budaya Kota Jining Tarik 1.000 Turis per Hari-Image-1
Perumahan tradisional di Tiongkok

Beijing, Bolong.id - Bekas asrama di Kota Jining, Provinsi Shandong, Tiongkok, diubah jadi wisma budaya yang menarik wisatawan datang ke sana.

Dilansir dari 人民网 Selasa (21/03/23), "Impian saya menjadikan budaya sebagai tren," kata Zhang Hang, penjaga di sana.

Aneka barang budaya disimpan di sana. Ada pakaian tradisional Tiongkok hanfu, instrumen dan musik, puisi dan anggur, makanan khas lokal, dan upacara minum teh. .

"Ketika saya bebas, saya suka mengendarai sepeda saya ke desa-desa terdekat untuk mendapatkan inspirasi dan mengambil sesuatu yang lama untuk dekorasi," kata Lin Jie, desainer blok tersebut.

Sekarang, orang bisa menemukan banyak barang tua dan lokal di blok itu, seperti pot tanah liat, ubin kuno, dan topi bambu. Lin menghargai kecantikan tanpa hiasan mereka.

Blok tersebut secara resmi dibuka pada 14 Januari 2023, menarik rata-rata lebih dari 1.000 pengunjung setiap hari.

“Saya suka membaca, terutama prosa. Ada toko buku di blok itu, dan saya biasanya pergi ke sana untuk beristirahat setelah bekerja,” kata Wang Siqi, seorang guru yang bekerja di sebuah lembaga pelatihan. "Saya juga menjadi sukarelawan di sana untuk membantu pemilik toko buku dan pembaca lainnya."

"Saya beruntung memiliki sekitar 20 sukarelawan di toko saya, dan kami telah menjadi teman baik," kata Su Dashuo, pemilik toko buku tersebut.

"Saya jatuh cinta dengan hanfu ketika saya masih kecil, dan saya menghabiskan hampir semua uang saku saya untuk membuat hanfu," kata Wang Youxi, pemilik toko hanfu.

 "Saya mewujudkan impian saya untuk membuka toko hanfu di sini, dan saya berharap dapat menunjukkan keindahan pakaian tradisional Tiongkok kepada lebih banyak orang."

"Tolong, mie lezat dengan bakso ikan Weishan!" Pan Li, pemilik sebuah restoran kecil di sepanjang blok tersebut, mengatakan dia menjual lebih dari 40 mangkuk mi setiap hari. “Saya ingin membuat budaya makanan lokal dikenal orang di seluruh dunia,” tambahnya.

Pihak berwenang dengan pemerintah daerah mengatakan bahwa mereka akan terus memberikan bantuan keuangan dan dukungan intelektual kepada pemilik toko muda, dan mempromosikan transformasi kreatif dan pengembangan budaya tradisional Tiongkok yang indah. (*)


Informasi Seputar Tiongkok