Yunnan, Bolong.id - Akademi seni Shanghai mendirikan pusat pendidikan di desa terpencil di Provinsi Yunnan, Tiongkok. Tanda komitmen Shanghai melestarikan revitalisasi pedesaan.
Dilansir dari Shanghai Daily (19/07/2023). Akademi Seni & Desain Shanghai memprakarsai Basis Praktik Revitalisasi Pedesaan dan Tempat Kerja Warisan Budaya Takbenda di Desa Banli di Kabupaten Lancang, Kota Pu'er, Provinsi Yunnan.
Inisiatif perintis berusaha untuk menghidupkan kembali tradisi yang memudar dan memelihara pusat kreativitas yang dinamis, di mana jalinan rumit warisan budaya takbenda terjalin dengan visi desain modern yang menawan, menurut akademi.
Upaya di bawah payung kampanye Kolaborasi Shanghai-Yunnan mendapat pujian tinggi dari Walikota Shanghai Gong Zheng, yang memimpin delegasi untuk memeriksa bantuan Shanghai untuk revitalisasi pedesaan Yunnan minggu lalu.
Stasiun tersebut akan berkontribusi pada kebangkitan kerajinan tradisional, pengembangan pendidikan kejuruan, dan penyediaan layanan sukarela.
Khususnya, kemitraan akademi dengan Kabupaten Lancang, rumah bagi kelompok etnis Lahu, telah mengintegrasikan warisan budaya takbenda lokal ke dalam rancangan kelulusan siswa dan memberikan kursus online gratis ke SMK Lancang.
Selama kunjungan, Gong terkesan dengan desain visual yang dibuat oleh Sekolah Desain Produk akademi, yang menampilkan karakter kekayaan intelektual etnis Lahu yang unik dan produk budaya dari Desa Banli.
Desain ini, dengan aplikasi hak cipta yang lengkap, akan segera memasuki pasar untuk memberi manfaat bagi masyarakat setempat.
Akademi juga menyelenggarakan peragaan busana oleh siswa sekolah dasar dan menengah dari Desa Banli, memamerkan kaos bergaya etnik yang mereka rancang sendiri.
Fakultas dan siswa akan memberikan pelajaran tentang pemotongan kertas, musik, dan seni gores untuk memperkaya pengalaman musim panas bagi anak-anak.
Akademi tersebut bertujuan untuk tidak hanya berkontribusi pada revitalisasi pedesaan, tetapi juga meningkatkan kepercayaan budaya melalui integrasi seni tradisional dan konsep desain modern, menurut akademi tersebut.(*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
