Beijing, Bolong.id - Main tenis meja lawan robot atau menikmati secangkir kopi buatan robot? Itu ada di FISU Chengdu Universiade.
Dilansir dari 人民网 Rabu (02/08/23), dari penyiaran hingga keamanan dan layanan medis, berbagai produk canggih yang menggunakan teknologi seperti 5G, komputasi awan, dan kecerdasan buatan telah digunakan untuk menciptakan Universiade yang cerdas.
Menurut departemen sains dan teknologi Chengdu, lebih dari 170 produk berteknologi tinggi telah dipasang di lebih dari 30 tempat untuk menawarkan dukungan untuk menyelenggarakan, berpartisipasi, dan menonton acara tersebut.
Atlet dan pengunjung dari seluruh dunia dapat terpesona oleh sekelompok staf khusus di World University Games yang diselenggarakan oleh ibu kota provinsi Sichuan, Tiongkok barat daya.
Dirancang sesuai dengan maskot acara "Rongbao", robot mirip panda telah diterima dengan baik di kalangan peserta Olimpiade.
Dengan penglihatan presisi tinggi dan keterampilan menghindari rintangan, mereka dapat memberikan layanan cerdas termasuk informasi, terjemahan, dan navigasi.
Robot gemuk juga bisa menjadi penyelamat. Setelah menerima panggilan darurat, mereka akan bergegas ke lokasi, secara otomatis membuka kit darurat bawaan, dan memutar video tutorial penggunaan defibrillator.
Mereka secara bersamaan dapat membuat koneksi video jarak jauh dengan ahli medis untuk bimbingan profesional.
Di arena tenis meja Gimnasium Pusat Olahraga Zona Teknologi Tinggi, "robot mitra pelatihan" telah menarik banyak perhatian.
Dengan lengan mekanik yang melemparkan bola ping-pong ke atas dan lengan lainnya mengayunkan raket, robot setinggi satu meter itu dengan lihai memukul bola ke arah lawan di sisi lain. Itu dapat melakukan tindakan yang tepat seperti topspin, backspin, dan push shot selama servis.
"Dibandingkan dengan manusia, robot memiliki kontrol kecepatan dan putaran yang lebih tepat," kata Li Pengfei, seorang pelatih dari asosiasi tenis meja di Chengdu, yang bermain dengan robot tersebut.
"Robot tersebut dapat membantu pemain meningkatkan keterampilan observasi dan antisipasi mereka untuk tindakan servis lawan. Mereka dapat berulang kali melatih jenis servis tertentu, membuat latihan mereka lebih terarah dan efektif," tambah Li.
Robot pintar pembuat kopi dapat ditemukan di perkampungan atlet. Dilengkapi dengan sistem deep learning, alat ini dapat menghasilkan hingga sepuluh jenis kopi.
Tunggu beberapa menit, dan itu dapat menyelesaikan semua pekerjaan, termasuk menggiling biji kopi, menyaring, menyeduh, dan membuat seni latte. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement
