Beijing, Bolong.id - Tiongkok mengumumkan, atas nama Dewan Hak Asasi Manusia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), Tiongkok memberi jaminan sosial lebih baik bagi penduduk lanjut usia.
Dilansir dari 人民网 Kamis (05/10/23), saat menyampaikan pernyataan, Chen Xu, kepala Misi Tiongkok di Jenewa, mengatakan bahwa seiring semakin cepatnya penuaan populasi di seluruh dunia, kekurangan dalam sistem dukungan sosial menjadi lebih menonjol.
Termasuk keberlanjutan kebijakan jaminan sosial, kesenjangan regional dalam hal usia lanjut. perawatan dan dukungan, dan diskriminasi berdasarkan usia terhadap orang lanjut usia.
“Hak atas jaminan sosial merupakan hal yang sangat penting dalam menjamin martabat manusia bagi semua orang ketika mereka dihadapkan pada keadaan yang menghilangkan kapasitas mereka untuk sepenuhnya mewujudkan hak asasi manusia mereka”, kata pernyataan bersama tersebut.
Pernyataan ini menekankan bahwa setiap orang, termasuk para lansia, mempunyai hak atas jaminan sosial, sehingga mereka dapat hidup bermartabat dan berpartisipasi penuh dalam masyarakat.
“Perbaikan sistem jaminan sosial dan perlindungan serta pemajuan hak asasi manusia lanjut usia perlu ditangani di semua negara,” tambah pernyataan bersama tersebut.
Laporan ini menyerukan negara-negara untuk mengambil langkah-langkah nyata untuk mengatasi hambatan yang dihadapi oleh para lansia dalam hal langkah-langkah jaminan sosial, sehingga tidak ada seorang pun yang tertinggal.
Laporan ini juga mengadvokasi negara-negara untuk meningkatkan sistem jaminan sosial, meningkatkan sistem layanan perawatan dan dukungan, serta membangun masyarakat yang mudah diakses.
“Kita perlu menghormati, melindungi dan memenuhi hak asasi manusia lanjut usia, untuk memastikan mereka memenuhi kehidupan yang bermartabat,” simpulnya. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
