Lama Baca 3 Menit

Mainan Merek Piececool dari Dongguan Go Global ke 100 Negara

29 December 2023, 16:41 WIB

Mainan Merek Piececool dari Dongguan Go Global ke 100 Negara-Image-1
Merek China mendunia karena pengaruh budaya

Beijing, Bolong.id - Piececool, merek mainan diproduksi di Dongguan, Tiongkok selatan, menggabungkan budaya Tiongkok secara kreatif, sehingga laku di dalam dan luar negeri.

Dilansir dari 人民网 Kamis (28/12/23), menurut Xiong Mao, Manajer Merek Piececool, perusahaan tersebut sudah ekspor ke 100 negara dan wilayah, dengan deskripsi produk diterjemahkan ke dalam tujuh bahasa dan basis pengguna global, mencakup pasar 100 juta orang.

“Generasi muda mendambakan ekspresi inovatif dan trendi untuk menampilkan budaya kita dengan lebih baik,” kata Xiong,.

Menurutnya, tujuan perusahaan adalah memasukkan budaya Tiongkok ke dalam desain produk, memungkinkan lebih banyak orang untuk memahami, merasakan, dan mendalami kisah di baliknya.

"Phoenix Crown", salah satu produk unggulan perusahaan, memiliki penjualan bulanan sebanyak 220.000 unit dan pendapatan tahunan lebih dari 100 juta yuan (sekitar 14,1 juta dolar AS), kata Xiong.

Permintaan konsumen global didorong oleh penggabungan kreativitas budaya Tiongkok ke dalam merek. 

Perusahaan-perusahaan yang berekspansi ke pasar global melaporkan tingginya permintaan atas produk mereka di seluruh negara dan wilayah, mulai dari Asia Tenggara hingga Eropa dan Amerika Serikat.

MINISO, jaringan toko serba ada yang mengkhususkan diri pada barang-barang rumah tangga dan konsumsi, membuka toko di Times Square New York pada bulan Mei, menarik banyak orang. 

Penjualan melebihi 550.000 yuan pada hari pertama, dengan pendapatan bulanan mendekati 10 juta yuan.

“Mereka sangat penasaran dengan budaya Tiongkok, namun sebelumnya belum banyak merek ritel Tiongkok yang merambah ke luar negeri,” kata Ye Guofu, CEO MINISO. 

"Oleh karena itu, produk-produk yang dipadukan dengan budaya Tiongkok menciptakan permintaan di antara mereka."

MINISO memiliki lebih dari 5.500 toko, dengan lebih dari 2.000 di antaranya berlokasi di 107 negara dan wilayah di seluruh dunia. Transformasinya dari pengecer menjadi produsen konten yang kompeten dalam tren gaya hidup mencerminkan peralihan merek Tiongkok dari manufaktur ke perusahaan konsumen dan berorientasi konten.

Gao Yanmin, mantan pejabat Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi, menyatakan optimismenya terhadap perkembangan merek-merek Tiongkok saat ini, dan menambahkan bahwa mereka telah melihat keberhasilan yang luar biasa melalui peningkatan citra merek dan perluasan pasar.

Gao percaya bahwa dengan upaya berkelanjutan dan penyesuaian kebijakan, merek Tiongkok akan mampu memenuhi permintaan produk berkualitas tinggi dengan lebih baik, mengatasi tantangan diferensiasi merek, dan mengukir citra yang lebih menonjol di pasar global. (*)

Informasi Seputar Tiongkok