Lama Baca 3 Menit

China Pimpin Produk Baterai untuk NEV Global

25 July 2022, 13:33 WIB

China Pimpin Produk Baterai untuk NEV Global-Image-1Beijing, Bolong.id - Tiongkok memimpin dunia dalam pengembangan baterai untuk kendaraan new energy vehicles (NEV). Demikian laporan Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi Tiongkok, Kamis (21/7/2022).

Dilansir dari 人民网, Sabtu (23/07/2022) laporan tahunan tentang baterai kendaraan listrik dan bahan bakar hidrogen tercatat 531,9 gigawatt jam (GWh), terbesar di dunia.

Laporan untuk 2021-2022 dirilis pada World EV and ES Battery Conference di Kota Yibin, Provinsi Sichuan, Tiongkok  bertema "Intelligent Green Power, Shared Low-carbon Future." Acara tiga hari ini menyoroti industri teknologi baterai terbaru.

Tiga perusahaan teratas dalam indeks global untuk pengembangan industri baterai listrik dan kemajuan teknologi berasal dari Tiongkok, Korea Selatan dan Jepang, kata laporan itu.

Tiongkok telah mengalami peningkatan pangsa pasar yang relatif besar, terutama berkat ukuran pasar kendaraan energi baru yang berkembang pesat. 

Amerika Utara dan negara-negara Eropa seperti AS, Jerman dan Prancis juga menunjukkan tren yang meningkat.

Laporan itu mengatakan Tiongkok, Korea Selatan dan AS lebih mementingkan perumusan dan inisiatif standar teknis, dan jumlah standar yang dikeluarkan oleh Tiongkok mencapai lebih dari 40 persen dari total seluruh dunia.

Pada akhir Juni, kapasitas terpasang baterai listrik Tiongkok mencapai 531,9 GWh, mempertahankan posisinya sebagai yang terdepan. Kapasitas baterai daya terpasang global pada tahun 2021 adalah sekitar 295,9 GWh, sedangkan Tiongkok sebesar 154,5 GWh, lebih dari setengah total global. Perusahaan Tiongkok menempati enam dari sepuluh tempat teratas untuk kapasitas baterai daya terpasang, dengan pangsa pasar sekitar 48 persen.

Sebagai bagian dari upaya untuk mempromosikan industri energi hidrogen, Wilayah Beijing-Tianjin-Hebei, Kota Shanghai, dan Provinsi Guangdong, Hebei dan Henan telah disetujui sebagai lima kluster kota demonstrasi kendaraan sel bahan bakar nasional (FCV) pertama.

Guangdong menunjukkan ambisi terbesar untuk memproduksi 10.000 kendaraan bertenaga hidrogen dan membangun 200 stasiun pengisian bahan bakar hidrogen.

Tujuan umumnya adalah agar cluster menyediakan lebih dari 32.000 kendaraan sel bahan bakar hidrogen dan sekitar 400 stasiun pengisian bahan bakar hidrogen dari waktu ke waktu.(*)