Warga tampil selama upacara peringatan Konfusius di Shandong - Gambar diambil dari Internet, jika ada keluhan hak cipta silakan hubungi kami.
Beijing, Bolong.id – Tiongkok telah merilis Analects of Confucius, kumpulan ide dan ucapan dari filsuf Tiongkok kuno, dalam lima bahasa untuk negara-negara Belt and Road.
Dilansir dari Xinhuanet.com ( 新华网 ) pada Minggu (16/05/21), Pusat Studi Konfusianisme Dunia Nishan di Qufu, Provinsi Shandong, Tiongkok timur, pada hari Sabtu lalu meluncurkan koleksi dalam bahasa Arab, Mongolia, Ceko, Portugis, dan Spanyol untuk digunakan dalam pembangunan Belt and Road.
Lahir di dekat kota Qufu saat ini, Konfusius (551-479 SM) mendirikan sebuah aliran pemikiran yang mempengaruhi generasi selanjutnya dan dikenal sebagai Konfusianisme. Dia diyakini menjadi orang pertama yang mendirikan sekolah swasta di Tiongkok dan mendaftarkan siswa dari semua lapisan masyarakat.
The Analects of Confucius adalah kumpulan ucapannya yang terkenal yang mencerminkan pandangan politik, prinsip moral, dan gagasan pendidikannya. Sebelumnya, koleksinya itu telah diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris, Jepang, Rusia, Korea, Prancis, dan Jerman.
Guo Chengyan, wakil direktur pusat tersebut, mengatakan bahwa pusat tersebut akan terus terlibat dalam proyek penerjemahan dan promosi Analects of Confucius for the Belt and Road countries dan memainkan peran positif dalam mempromosikan pertukaran dan pembelajaran bersama di antara peradaban dan pembangunan dunia dari komunitas dengan masa depan bersama untuk kemanusiaan.
Tiongkok mengusulkan Belt and Road Initiative pada 2013, yang bertujuan untuk membangun jaringan perdagangan dan infrastruktur yang menghubungkan Asia dengan Eropa dan Afrika di sepanjang rute perdagangan Jalur Sutra kuno. (*)
Informasi Seputar Tiongkok
Advertisement